Perbedaan Thrift dan Preloved: Mana Yang Lebih Baik?

Shopaholic, sudah tahu belum perbedaan thrif dan preloved saat belanja barang? Walaupun keduanya sekilas sama, tetapi ternyata ada beberapa hal yang membedakannya lho!

Walaupun sama-sama berasal dari barang second atau secondhand, akan tetapi bisnis usaha thrift dan preloved punya perbedaan yang mencolok.

Ya, selama ini banyak kawula muda hingga dewasa mengira jika thrifting baju dan beli barang preloved sama saja.

Namun, tahukah kamu? Sebenarnya untuk membedakan antara thrifting dan preloved sangat gampang. Biar nggak pusing, coba baca penjelasannya berikut ini!

1. Pengertian Thrift dan Preloved

Sebelum membahas perbedaan thrift dan preloved, cari tahu dulu yuk pengertian dan seluk beluk di antara kedua istilah baju bekas tersebut!

1.1 Apa itu Thrift?

Dalam kosa kata Bahasa Inggris, thrift diartikan sebagai penghematan atau sifat hemat. Istilah ini diperuntukkan bagi barang-barang bekas impor yang dijual dalam jumlah tertentu di suatu negara.

Kemudian istilah thrifting mengacu pada aktivitas pembelian produk bekas impor, mulai dari merek branded kelas menengah hingga atas.

Jadi, thrifting baju adalah membeli baju second layak pakai dari luar negeri dengan harga serendah atau semiring mungkin.

Para pembeli memilih aktivitas ngethrift ini umumnya dipengaruhi oleh dua faktor, yakni kondisi ekonomi dan keinginan untuk mengurangi risiko penumpukan limbah kain.

Lalu, apa perbedaan thrift dan preloved?

1.2. Apa itu Preloved?

Preloved adalah barang bekas milik pribadi yang dijual langsung ke orang lain, entah itu produk lokal maupun impor.

Umumnya istilah preloved ini lebih banyak ditujukan pada produk kosmetik, baju, sepatu, aksesori, dan barang-barang kebutuhan lainnya. Makanya muncul istilah “mau preloved baju”.

Baju preloved adalah baju yang telah dipakai (sebanyak satu hingga dua kali) kemudian dijual kembali karena beberapa alasan.

Misalnya baju sudah tidak muat, kosmetik yang dibeli ternyata tidak cocok, sepatu yang dibeli dari aplikasi belanja online rupanya tidak muat di kaki, dan sebagainya.

Daripada mubazir, lebih baik dijual kembali karena bisa jadi bisnis sampingan yang bisa menghasilkan pemasukan.

So, di mana letak perbedaan thrift dan preloved?

3. Perbedaan antara Thrift dan Preloved

Perbedaan antara thrift dan preloved dapat dilihat asal dari barang tersebut.

Thrift merupakan pakaian atau baju bekas yang berasal dari luar negeri (impor), sementara preloved yaitu barang pribadi yang dijual satuan oleh pemiliknya langsung kepada pihak pembeli.

Selain itu, barang thrift dan preloved dapat dibedakan dari beberapa hal berikut ini!

3.1. Tempat Penjualan

Source: thrifted. Com

Barang thrift biasanya dijual di tempat khusus jual-beli produk impor bekas, baik secara offline maupun online, sehingga pembeli bisa memilihnya secara bebas sesuai selera dan budget.

Nah, untuk barang preloved, rata-rata penjual tidak memiliki tempat untuk memajang secara langsung di hadapan pembeli, sehingga memilih menjual barang second tersebut lewat online.

• Thrift: baju dijual melalui situs jual baju bekas seperti neokyo.com, thrifted.com, dan beberapa website khusus thrifting lainnya.
• Preloved: umumnya barang dijual melalui marketplace Facebook, Tokopedia dan Shopee, Lazada, serta e-Commerce lain.

Jadi jelas ya gerai atau tempat jual beli thrift dan preloved ini?

3.2. Kondisi Barang

Source: thrift. Plus

Istilah baju bekas memang sempat ramai diperbincangkan beberapa tahun terakhir ini. Namun, tahukah kamu perbedaan thrift dan preloved lainnya? Yaps, dari kondisi barang!

Thrift merupakan hasil donasi atau sumbangan dari sebagian besar kaum penyuka barang baru di negara-negara maju. Seperti Amerika, Jepang, Korea, dan lainnya.

Akibat sistem pendistribusiannya yang sulit, pengusaha thrift pun akhirnya mengelola, memilah, dan mengimpornya ke negara tujuan.

Oleh karena itu, kondisi baju thrift biasanya diwarnai oleh bercak/bekas noda/cacat yang cukup ketara dan tampilannya vintage atau klasik.

Penampakan tersebut tentunya berbeda dari barang preloved yang berasal dari milik pribadi dan kondisinya jauh lebih bersih, bebas noda, serta terawat.

Sebab, rata-rata barang yang dipreloved baru dipakai satu, dua, hingga tiga kali saja.

3.3. Sistem Pendistribusian

Source: swap. Com

Baju second alias thrift biasanya diambil oleh pengusaha thrift dalam jumlah bal atau karungan dari luar negeri, sehingga harganya jauh lebih murah.

Sementara preloved berasal dari barang milik pribadi yang ditawarkan ke pembeli lewat penawaran khusus, sehinga terjadi kesepakatan harga di antara keduanya.

Kendati begitu, peluang usaha baju bekas sangat diminati karena dengan sistem penjualan per satuan, pebisnis bisa mendapatkan untung yang melimpah.

3.4. Tujuan Penjualan

Source: neokyo. Com

Perbedaan thrift dan preloved selanjutnya juga dapat dilihat dari tujuan penjualan pihak pengusaha.

Rata-rata bisnis thrift dilakukan secara sengaja atau memang sudah direncanakan jauh-jauh hari karena melihat pasar yang potensial.

Artinya penjual menginginkan keuntungan yang sebesar-besarnya dengan modal yang seminimum mungkin.

Sementara preloved, kebanyakan penjual tidak merencanakan peluang usaha baru tersebut karena sifatnya conditional atau dadakan karena dirasa akan jauh lebih merugikan jika tidak dijual kembali.

4. Kelebihan Membeli Thrift

Sekarang sudah paham kan dengan istilah baju bekas dan preloved?

Terus, kira-kira apa sih kelebihan membeli thrift?

• Menghemat pengeluaran belanja baju
• Harga lebih murah
• Menjadi solusi atas kemunculan fast fashion
• Mengurangi terjadinya peningkatan jumlah produksi sampah kain yang berakibat fatal terhadap lingkungan
• Meningkatkan gaya hidup minimalisme
• Jika beruntung bisa dapat barang branded dan dari baju bekas artis ternama
• Thrift shop mudah ditemukan
• Pembelian di tempat bisa memilih dan memilah barang sesuka hati
• Ada banyak model dan jenis pakaian bekas yang bisa dipilih

5. Kelebihan Membeli Preloved

Kelebihan membeli barang preloved berikut ini bisa kamu rasakan jika ingin mencobanya!

• Barang masih bagus dan kondisi seperti baru
• Harga pembelian masih bisa ditawar dan disepakati ulang bersama penjual
• Lebih terasa eksklusif
• Pembelian mayoritas dilakukan online, sehingga menghemat biaya dan waktu
• Komunikasi dengan penjual lebih intens karena barang tersebut langsung dari pemiliknya
• Bisa memilih metode pembayaran (Pembayaran COD, transfer, atau kirim saldo e-wallet).

Jadi, sebaiknya pilih thrift atau preloved? Hmm, simak yuk opini berikut!

6. Mana yang Lebih Baik? Thrift atau Preloved?

Setelah mengetahui perbedaan thrift dan preloved, kamu pasti bertanya-tanya “mana yang lebih baik dibeli, thrift atau preloved?”

Jawabannya adalah tergantung kebutuhan, selera, dan budget yang dimiliki.

Jika kamu punya budget mepet, tetapi ingin merasakan pakai baju bekas impor branded, maka pilihannya jatuh pada thrift.

Namun, jika ada budget lebih dan merasa tidak cocok dengan konsep thrift karena kemungkinan baju bekas yang dijual juga kurang bersih/banyak noda/cacat, tidak aman, dan kamu juga punya alergi tertentu terhadap kain, maka preloved adalah solusinya.

Semua kembali pada selera dan dana yang dimiliki masing-masing.

FAQ

Apakah thrift dan preloved sama?

Thrift dan preloved sekilas tampak sama, tetapi sebenarnya kedua istilah tersebut berbeda makna. Thrift merupakan baju bekas yang diimpor dari luar negeri, sedangkan preloved adalah baju bekas milik pribadi yang diperjualbelikan kembali.

Apakah baju thrift itu baju bekas?

Baju thrift merupakan baju hasil donasi yang sulit didistribusikan sehingga diambil oleh para pengusaha thrift untuk dijual ke negara tujuan. Umumnya, baju thfrift merupakan baju bekas yang sebelumnya sudah pernah dipakai sekali bahkan berkali-kali oleh pemilik terdahulu.

Kenapa baju thrift murah?

Baju thrift dijual atau dihargai murah karena nilai estetika dan nilai gunanya sudah mengalami penurunan.

Kesimpulan

Perbedaan thrift dan preloved akan sangat terlihat ketika pembeli merasakan nilai guna barang yang telah dibeli.

Namun, meskipun ada beberapa hal berbeda di antara keduanya, pembeli atau pengguna wajib untuk mencucinya terlebih dahulu sebelum memakainya.

Jangan lupa untuk berkomentar dan beri kami masukan melalui media sosial Pintarjualan di Instagram atau Tips Pintar Jualan on Facebook agar terus berkembang, sehingga mampu menyuguhkan artikel berkualitas sesuai kebutuhan readers. Yuk, baca artikel menarik lainnya di Pintarjualan.id seputar marketplace dari Anisa Juniardy. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi operation@tonjoo.id.

Sumber:

• The Difference Between Consignment and Thrift Stores – https://www.2ndavestores.com/blog/the-difference-between-consignment-and-thrift-stores/
• What is the difference between a thrift store and a secondhand store? – https://www.quora.com/What-is-the-difference-between-a-thrift-store-and-a-secondhand-store
• Kenali Perbedaan Thrift dan Preloved – https://www.blibli.com/friends/blog/kenali-perbedaan-thrift-dan-preloved-10/