UMR Jogja 2022 Naik, Terbesar Masih UMK DIY Kota Yogyakarta

Noer 25 Jan 2022 4 Menit 0

Dikenal sebagai kota pelajar, UMR Jogja terus mengalami kenaikan setiap tahunnya. Namun, tetap tidak sebesar UMR Jakarta yang menyentuh angka Rp 4.641.000.

Biaya hidup di Jogja memang tidak seperti di Jakarta yang hampir semuanya serba mahal. Jadi wajar-wajar saja jika UMR Jogja jauh lebih rendah dari UMR Jakarta.

Bagi yang belum tahu, UMR adalah singkatan dari Upah Minimum Regional atau upah paling minim (sedikit) di setiap daerah. Besaran UMR biasanya tergantung besaran biaya hidup di daerah tersebut. Tanpa berlama-lama lagi, berikut UMR Jogja di tahun 2022.

UMR Jogja di Tahun 2022

Melalui Surat Keputusan Gubernur DIY No.372/KEP/2021, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, menetapkan besaran UMP Yogyakarta di tahun 2022.

Sementara untuk UMK atau Upah Minimum Kota/Kabupaten di tahun 2022 yang ada di wilayah Provinsi Yogyakarta, besaran UMK ditetapkan melalui SK/373/KEP/2021.

UMK Kota Yogyakarta

Besaran UMR atau UMP Kota Yogyakarta di tahun 2022 adalah Rp 2.153.970. Naik kurang lebih Rp 88.440 dari UMP sebelumnya yaitu di tahun 2021 yang sebesar Rp 2.069.530. UMK Kota Yogyakarta merupakan UMK tertinggi untuk wilayah D.I. Yogyakarta.

ADVERTISEMENTS

UMK Kabupaten Sleman

UMK untuk kabupaten Sleman juga mengalami kenaikan sebesar 5,12 persen atau sebesar Rp 97.500. UMK Sleman yang sebelumnya Rp 1.903.500, di tahun 2022 kini menjadi Rp 2.001.000.

ADVERTISEMENTS

UMK Kabupaten Gunungkidul

Sementara UMK Gunungkidul yang semula Rp 1.770.000 di 2022, kini menjadi Rp 1.900.000 di tahun 2022. Mengalami kenaikan sebesar Rp 130.000 atau kira-kira 7,34 persen. Kenaikan UMK untuk derag Gunungkidul merupakan yang tertinggi di wilayah D.I. Yogyakarta.

ADVERTISEMENTS

UMK Kabupaten Kulonprogo

Sedangkan UMK Kulon Progo yang semula (di tahun 2021) adalah Rp 1.805.000, di tahun 2022 kini menjadi Rp 1.904.275. Naik 5,50 persen yang berarti sebesar Rp 99.275.

ADVERTISEMENTS

UMK Kabupaten Bantul

Terakhir, UMK untuk daerah Bantul di tahun 2022 menjadi Rp 1.916.000. Di tahun sebelumnya, UMK Bantul Rp 1.842.460. Artinya UMK bantul hanya naik 4,04 persen atau Rp 74.388 dari tahun sebelumnya. Kenaikan UMK Bantul merupakan yang terkecil di wilayah D.I. Yogyakarta.

UMP Yogyakarta tahun 2022 sendiri adalah Rp 1.840.915. Mengalami kenaikan kurang lebih 4,03 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1.765.000.

Besaran UMK untuk Wilayah DIY 2022

NoWilayahUMK
1Kota YogyakartaRp 2.153.970
2Kabupaten SlemanRp 2.001.000
3Kabupaten GunungkidulRp 1.900.000
4Kabupaten KulonprogoRp 1.904.275
5Kabupaten BantulRp 1.842.460

UMP dan UMK Jogja termasuk yang rendah untuk sekelas kota-kota besar di Indonesia. UMP Surabaya sudah mencapai Rp 4.375.479. Sedangkan UMK Bandung misalnya Rp 3.774.860.

UMP dan UMK Jogja setara dengan UMK seperti misalnya Kabupaten Pemalang, Kabupaten dan Kota Pekalongan, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Banjarnegara, dan Kabupaten Magelang.

UMR Jogja 2020

Pada tahun 2020, UMR Kota Jogja atau sekarang UMK Kota Jogja Rp 2.004.000. Sementara UMK kabupaten Sleman adalah Rp 1.846.000. Sedangkan UMK Bantul Rp 1.750.500.

UMK Gunungkidul sendiri masih di Rp 1.705.000 dan Kulonprogo Rp. 1.750.500. Pada tahun 2020, UMK Kota Yogyakarata juga masih yang tertinggi ketimbang daerah lain di Jogja.

Besaran UMP Yogyakarta pada 2020 sendiri Rp 1.704.608. Naik kurang lebih Rp 133.685 dari UMP sebelumnya yang sebesar Rp 1.570.923. Kenaikan tersebut berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan sebagai Dasar Penetapan UMK DIY.

UMR Jogja 2019

Pada tahun 2019, UMK Kota Yogyakarta baru mencapai Rp 1.846.400. Disusul dengan Kabupaten Sleman dengan UMK sebesar Rp 1.701.000 dan Kabupaten Bantul dengan Rp. 1.649.000.

Sedangkan untuk UMK Kulonprogo adalah Rp. 1.613.000. Gunungkidul menjadi daerah dengan UMK terendah di tahun 2019 untuk wilayah Jogja, yaitu dengan besaran UMK Rp 1.571.000.

Besaran UMK untuk wilayah Jogja pada saat itu berlaku mulai 1 januari 2019 dengan SK yang ditandatangani Gubernur D.I. Yogyakarta dengan nomor SK 320/KEP/2018.

UMR Jogja 2018

Pada tahun 2018, KHL atau Kebutuhan Hidup Layak masih cukup rendah di Jogja. Oleh sebab itu, UMR Jogja saat itu juga bisa dikatakan masih cukup rendah juga.

Dengan besaran UMP Jogja yang saat itu Rp 1.454.154, UMK Kota Yogyakarta adalah Rp 1.709.150. Sementara UMK Kabupaten Sleman Rp 1.574.550. Sedangkan UMK Bantul Rp 1.527.150.

UMK untuk daerah Kabupaten Kulonprogo saat itu Rp 1.493.250 dan Kabupaten Gunungkidul Rp 1.454.200. Di tahun 2018, UMK untuk wilayah Jogja terendah juga Kabupaten Gunungkidul.

Biaya Hidup di Jogja

Biaya hidup di Jogja bisa dikatakan relatif, tergantung tinggal di mana. Namun, jika gaji sudah sesuai dengan UMR Jogja, masih cukup kebutuhan sehari-hari dan menyewa kos atau kontrakkan.

Kecuali jika gaya hidupnya cukup mewah. Gaji tiga kali lipat dari UMR Jogja saja kemungkinan besar masih tidak cukup. Ada bayak mall besar dan distro-distro ternama di Jogja.

Ada banyak tempat-tempat makan sederhana dengan harga yang murah. Seperti misalnya yang terkenal adalah angkringan. Satu bungkus nasi kucing biasanya dihargai Rp 2.000.

Sementara untuk tempat tinggal seperti kos mulai Rp 300.000 setiap bulannya. Ada juga sampai Rp 1.000.000. Kos dengan biaya sewa hingga satu jutaan biasanya merupakan kos ekslusif.

Tempat-tempat makan dan tempat tinggal yang murah bisanya ada di wilayah sekitar Kabupaten Bantul. Sedangkan tempat-tempat makan dan tempat tinggal yang lumayan cukup mahal ada di Kota Yogyakarta dan sekitar wilayah Sleman yang dekat dengan kota.

Total kebutuhan hidup layak di Jogja mungkin bisa mencapai Rp 1.800.000. Rp 1.200.000 untuk makan dan sisanya untuk tempat tinggal sederhana.

Jika gaji UMR Jogja dirasa masih belum cukup, ada banyak peluang usaha sampingan yang bisa dijalankan di Jogja dan cukup menjanjikan. Dari usaha jual pulsa hingga menjadi tour guide.

FAQ

  • Apa yang di maksud gaji UMR?

Gaji UMR adalah gaji yang sesuai dengan yang ditetapkan oleh pemerintah provinsi. Jadi, gaji UMR tidak sama di setiap daerah. Gaji UMR biasanya bergantung pada KHL.

  • Apakah UMR Jogja di tahun 2022 naik?

Ya, UMR Jogja atau sebenarnya adalah UMP Yogyakarta dan UMK kota dan kabupaten yang ada di provinsi Yogyakarta, semuanya naik. Kenaikan UMR tertinggi ada di daerah Kabupaten Gunungkidul. Sementara ynag terendah adalah Kabupaten Bantul.

Akhir Kata

Demikian informasi seputar besaran UMR Jogja. Baik UMP maupun UMK di Jogja mengalami kenaikan hingga 4-7 persen atau sebesar Rp 74.388 hingga Rp 130.000 di tahun 2022.

Meski UMP dan UMK tergolong kecil, ada banyak peluang usaha yang cukup menjanjikan di Jogja. Mulai dari peluang usaha makanan hingga peluang usaha rumahan.

Selain banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia dan bahkan luar negeri, Jogja juga selalu kedatangan mahasiswa setiap tahunnya. Peluang usaha travel menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan dan menguntungkan di Jogja.

Akhir kata, terima kasih telah berkunjung ke website kami PintarJualan.id dan membaca artikel ini sampai selesai. Jangan lupa, share artikel ini juga. Semoga bermanfaat…

Data UMK Wilayah Yogyakarta dari Tahun ke Tahun

No

WilayahTahun

UMK

1Kota Yogyakarta2018Rp 1.709.150
2019Rp 1.846.400
2020Rp 2.004.000
2021Rp 2.069.530
2022Rp 2.153.970
2Kabupaten Sleman2018Rp 1.574.550
2019Rp 1.701.000
2020Rp 1.846.000
2021Rp 1.903.500
2022Rp 2.001.000
3Kabupaten Bantul2018Rp 1.527.150
2019Rp 1.649.000
2020Rp 1.750.500
2021Rp 1.842.460
2022Rp 1.916.000
4Kabupaten Kulonprogo2018Rp 1.493.250
2019Rp 1.613.000
2020Rp 1.750.500
2021Rp 1.805.000
2022Rp 1.904.275
5Kabupaten Gunungkidul2018Rp 1.454.200
2019Rp 1.571.000
2020Rp 1.705.000
2021Rp 1.770.000
2022Rp 1.900.000
Bagikan ke:
Noer
Ditulis oleh

Noer

Freelance Writer di Pintarjualan.id menyajikan konten-konten yang bermanfaat untuk anda

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *