“Bagaimana cara meningkatkan penjualan bisnis UMKM?” pastinya sering menjadi pertanyaan paling pertama muncul. Apalagi, ketika usaha sudah dijalankan, namun penjualan segitu-gitu saja. Tidak ada peningkatan.
Karena itu, perlu adanya evaluasi dalam hal produk hingga pemasaran. Dan dalam panduan praktis ini, kami telah merangkum beberapa jawaban untuk pertanyaan kamu, meliputi:
- Meningkatkan penjualan lewat pelanggan-pelanggan lama, dan juga
- Konsumen baru, Sosial media, hingga Google My Business
Namun sebelum itu, ketuk Bookmark (â) di pojok kanan atas browser untuk menyimpan postingan ini – agar tidak ketinggalan update nanti. Jika sudah, mari kita mulai.
Meningkatkan Penjualan Lewat Pelanggan Lama
Maksudnya, pelanggan yang sudah ada sekarang. Konsumen yang sudah pernah membeli produk kita. Dari sini saja, kita justru dapat meningkatkan jumlah penjualan yang signifikan.
Ide-ide yang dapat kamu lakukan dengan beberapa pelanggan tersebut, antara lain:
- Memperhatikan kebiasaan belanja mereka,
- Meminta feedback kepada mereka,
- Mempromosikan barang secara rutin.
Berikut penjelasan selengkapnya.
1. Perhatikan Kebiasaan Belanja Pelanggan
Coba perhatikan sekali lagi, hal apa yang menjadi kebiasaan pelanggan ketika berbelanja barang. Terutama barang-barang yang memiliki ciri-ciri sama seperti barang yang kita jual.
Apakah mereka cari barang yang murah saja? Atau mereka mau bayar lebih mahal asal kualitasnya sepadan? Di momen-momen apa mereka sering mengeluarkan uang untuk belanja?
Menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti itu akan membantu kamu untuk menemukan “sweet spot” yang manjur. Dengan begitu, kamu bisa tau kebiasaan-kebiasaan mereka dan hadir di saat yang tepat.
2. Minta Feedback dari Pelanggan Lama
Inilah pentingnya untuk memiliki database siapa saja yang pernah beli di tempat kamu. Termasuk mereka yang “kabur” setelah tanya-tanya mengenai barang yang kamu jual.
Minta feedback kepada mereka. Mengenai apa saja?
- Apa yang kurang dari produk yang kita jual,
- Bagaimana harga dan kualitasnya, sepadan atau tidak,
- Hal-hal apa yang perlu ditingkatkan oleh kita sebagai penjual.
Dengan meminta umpan balik ini, kamu dapat lebih mengerti tentang apa yang diinginkan oleh pelanggan. Termasuk juga, hubungan kita dengan pelanggan akan jauh lebih dalam.
3. Promosikan Barang Secara Rutin
Berjualan tidak hanya sekali, melainkan berkali-kali. Apabila memang butuh, pasti kita akan beli berkali-kali di tempat yang sama. Bisa jadi dalam kurun waktu 1 bulan sekali, atau lebih cepat, tergantung produknya.
Misalkan, produk kamu adalah skin care. Bisa jadi dalam waktu 1 bulan skin care tersebut sudah menipis. Maka, pelanggan akan cari dan beli produk lagi. Di sinilah momen yang tepat untuk melakukan promosi.
Tawarkan sesuatu yang tidak bisa ditolak oleh mereka. Atau, kamu coba buat program kirim komisi kepada pelanggan yang berhasil menggaet teman-teman mereka untuk membeli produk kita.
Meningkatkan Penjualan Lewat Sosial Media
Sosial media apapun yang digunakan, bisa saja dipakai untuk meningkatkan penjualan bisnis. Baik UMKM maupun brand terkenal. Karena pada dasarnya, sosial media sangat bagus untuk membangun awareness.
Beberapa tips yang bisa dilakukan untuk sosial media antara lain:
- Pasang iklan untuk mempercepat penjualan,
- Bangun interaksi dan hubungan dengan (calon) pelanggan.
Berikut penjelasan selengkapnya.
4. Pasang Iklan di Sosial Media
Iklan merupakan langkah yang cukup jitu untuk mempercepat sekaligus memperbesar angka penjualan. Dari iklan, kita dapat mengatur audiens yang ingin ditarget, goals yang ingin dicapai, dan set budget.
Beberapa iklan yang cukup sering digunakan oleh para pebisnis online adalah Facebook Ads (+ Instagram).
Facebook dan Instagram dapat berjalan bersamaan saat menjalankan iklan. Semuanya diatur dalam dasbor Facebook yang nantinya terhubung dengan akun Instagram milik teman-teman.
Baca juga:
- Cara Jualan di Facebook Marketplace untuk Pemula dari Nol [Panduan A-Z]
- Apa itu Instagram Shopping? Cara Mengaktifkan Fitur IG Shop untuk Jualan
5. Bangun Interaksi dengan Audiens
Selain menggunakan iklan, kita juga wajib menjalankan pemasaran secara organik. Cara yang paling umum digunakan adalah menjalin interaksi bersama audiens atau target konsumen.
Cara interaksinya bagaimana? Sesimpel dengan membuat Facebook Page atau Facebook Group. Lalu, membahas tentang tips trik yang berhubungan dengan lingkup bisnis kita.
Baca juga konten terkait:
- Cara Membuat Fanspage (Facebook Page) untuk Jualan Online [Praktis]
- Cara Membuat Grup Facebook untuk Jualan Online (+ Membangun Komunitasnya)
Meningkatkan Penjualan dari Konsumen Baru
Baca Juga
Selain dari pelanggan lama, kita juga dapat meningkatkan angka terjualnya produk melalui konsumen-konsumen baru. Mereka yang baru saja mengetahui usaha kita, lalu memutuskan untuk beli produk pertama.
Beberapa tips yang bisa diterapkan untuk konsumen baru antara lain:
- Menawarkan diskon khusus pelanggan baru,
- Menawarkan gratis ongkir khusus pelanggan baru.
Berikut penjelasan selengkapnya.
6. Diskon untuk Pelanggan Baru
Hal ini dirasa cukup efektif untuk menggaet pelanggan-pelanggan baru. Bagi mereka yang baru pertama kali membeli produk, kamu dapat menawarkan diskon atau promo khusus (sehingga mereka merasa sangat spesial).
Diskon tersebut dapat berupa voucher diskon atau potongan harga. Apapun bentuknya, mereka pasti suka. Hal ini sering diterapkan oleh toko online besar seperti Zalora yang menawarkan diskon 20% untuk pelanggan baru.
Jangan lupa juga, beri ketentuan minimal pembelian berapa Rp untuk diskon tersebut. Supaya apa? Mereka tidak hanya membeli 1 produk, tetapi bisa 2-3 produk saat pembelian pertama di toko kita.
7. Gratis Ongkir Pelanggan Baru
Selain diskon, ada juga senjata lainnya: gratis ongkos kirim. Kemudahan yang sangat diinginkan oleh pelanggan. Apabila ditawarkan kepada pelanggan baru, tawaran ini sudah pasti akan sangat sulit ditolak oleh mereka.
Siapa yang tidak ingin gratis ongkir? Fitur yang sudah menjadi kampanye tetap marketplace besar seperti Shopee atau Tokopedia. Mereka berlomba-lomba untuk kasih tawaran bebas ongkos kirim kepada para pelanggan.
Baca juga konten-konten serupa:
- 30 Ide Peluang Usaha Baru yang Menjanjikan [Profit Besar]
- 15 Ide Bisnis Online Tanpa Modal yang Besar [Untung Maksimal]
- 12 Ide Usaha Rumahan yang Menjanjikan dan Tidak Ada Matinya
Meningkatkan Penjualan Lewat Google My Business
Last but not least, kita masih punya senjata lainnya: Google Bisnisku. Layanan gratis dari Google untuk memasang profil bisnis (nama, alamat lengkap, kontak yang dapat dihubungi) di hasil penelusuran.
Saat calon pelanggan mencari “paket wedding terdekat” maka akan muncul beberapa toko yang ada di sekitar lokasi. Toko-toko ini akan menampilkan sejumlah informasi, seperti ulasan, lokasi, jam kerja hingga kontak WA.
Nah, beberapa tips untuk memaksimalkan penjualan lewat Google My Business antara lain:
- Lengkapi data-data dan profil toko,
- Minta review positif dari pelanggan,
- Selalu jawab Q&A dari pelanggan.
Berikut penjelasan selengkapnya.
8. Lengkapi Data & Profil Toko
Pastikan bahwa kamu mendaftarkan toko usaha di Google My Business, ya. Cara pendaftarannya cukup mudah, siapkan saja akun Google yang sehari-hari kamu pakai, untuk mendaftar Google Bisnisku.
Jangan lupa untuk melengkapi seluruh data dan profil toko. Mulai dari nama bisnis, kategori, jam kerja, alamat, hingga nomor WA yang dapat dihubungi. Kelengkapan data ini akan membuat pelanggan makin percaya.
Baca lebih lanjut mengenai Google My Business:
Contoh tampilan google my business (c) pramanasigit. Id
9. Minta Pelanggan Menulis Ulasan
Masih ingat dengan tips untuk meningkatkan penjualan bisnis dari pelanggan lama? Yakni meminta feedback. Nah, apabila mereka berkenan, mintalah untuk menuliskan review positif di Google My Business.
Langkahnya tidak sulit, kok. Bahkan 5 menit saja tidak sampai. Cukup berikan link review dari Google My Business (akun toko kamu) lalu minta mereka untuk menuliskan ulasan mengenai produk dan toko kamu.
10. Rajin Jawab Pertanyaan
Selain ulasan, di Google My Business juga terdapat sesi tanya-jawab. Q&A yang ada di halaman Google Bisnisku. Tugas kita sebagai pemilik bisnis adalah menjawab setiap pertanyaan yang masuk.
Hal ini akan menambah kesan bahwa pemilik bisnis tidak hanya jualan, tetapi juga peduli pada pelanggan. Mengenai masalah yang sedang dihadapi, atau sesimpel peduli kebutuhan pelanggan alih-alih promo terus-terusan.
Rangkuman
[su_note]- Cara meningkatkan angka penjualan bisnis dapat dilakukan melalui beberapa cara: (1) Pelanggan lama, (2) Pelanggan baru, (3) Sosial media, (4) Google Bisnisku.
Bagaimana, cukup simpel dan praktis, bukan?
Dengan usaha-usaha di atas, penjualan akan meningkat pelan-pelan. Asal dibarengi dengan praktek yang sungguh-sungguh dan tidak mudah mengeluh. Mudah-mudahan lancar dan bisnis kamu terus bertumbuh!
Kalau kamu suka dengan konten ini, bagikan kepada teman-temanmu dengan mengetuk ikon sosial media di bawah. Follow IG (?) kami di @PintarJualan.id untuk mendapatkan notifikasi terbaru mengenai jualan online.
Akhir kata, terima kasih dan semoga membantu, yaa~
