Mendirikan dan membangun usaha ternak modal 300 ribu membutuhkan berbagai persiapan matang agar mencapai kesuksesan secara bertahap.
Ya meskipun peluang bisnis ternak cukup menjanjikan, akan tetapi harus diakui bahwa usaha ini memerlukan keuletan dan pengetahuan yang memadai.
Apalagi seorang peternak biasanya juga harus memikirkan lahan, tempat pembuangan kotoran ternak, kebutuhan pangan ternak, dan sebagainya.
Nah, tetapi dengan modal tiga ratus ribu, kamu dapat memulai usaha ternak berikut ini.
11 Rekomendasi Usaha Ternak dengan Modal 300 Ribu
Inilah daftar usaha ternak yang dapat kamu mulai dengan modal hanya Rp300.000 saja:
1. Ternak Lele
Sumber: pexels. Com/orsys _tography
Usaha ternak dengan modal 300 ribu yang pertama dan paling direkomendasikan adalah membudidayakan ikan lele.
Bibit ikan lele berkualitas saat ini dijual mulai dari harga Rp140 hingga Rp500. Sementara peralatan seperti kolam bekas dan pipa bisa diperoleh dengan kisaran harga Rp120 ribu hingga Rp180.000.
Sisa uang tersebut masih bisa kamu gunakan untuk beli pakan, probiotik ikan, dan lain-lain.
Keuntungan bisnis ternak lele bisa dibilang cukup menjanjikan karena pertumbuhan ikan ini cepat sekali dan tentunya paling tahan terhadap cuaca, terutama saat musim hujan datang.
2. Ternak Jangkrik
Jangkrik alam dikenal sebagai salah satu serangga yang paling dicari para pecinta burung.
Makanya binatang ini kerap dijumpai di toko pakan ternak di berbagai wilayah di Indonesia.
Toko pakan ternak tersebut biasanya mengambil secara langsung dari peternak jangkrik dan menjualnya kembali.
Baca Juga
Tahukah kamu? Harga per karung jangkrik alam bahkan bisa mencapai Rp75.000 lho!
Jadi, dengan modal Rp300.000, kamu bisa membeli telur jangkrik atau bibit jangkrik alam hingga 3 kg. Kemudian dibudidayakan sendiri dan menjualnya ke toko pakan ternak terdekat atau jualan di marketplace Facebook.
3. Ternak Ayam Kampung
Usaha ternak modal 300 ribu yang menguntungkan adalah ayam kampung.
Dengan uang 300 ribu tersebut kamu bisa membeli 2 ekor ayam kampung dengan harga Rp140 ribu dan anakan Rp55.000 (dua ekor).
Sisa uangnya bisa kamu belikan kandang ayam berbahan baku bambu atau kandang bongkar pasang seharga Rp65.000. Kemudian sebagian uang tersebut dapat kamu belikan pakan ayam seperti katul, pakan jadi, jagung, dan lain-lain dalam bentuk kiloan.
Harga jual ayam kampung per ekornya kini mencapai Rp75.000 di desa dan Rp90.000 di wilayah perkotaan. Jadi, cukup menguntungkan, bukan?
4. Ternak Kelinci Pedaging
Sumber: pexels. Com/smooth click
Bisakah memelihara kelinci dengan modal 300 ribu? Tentu saja. Kamu bisa membeli kelinci pedaging betina dan jantan dengan harga per ekor Rp45.000.
Setelah itu, beli juga kandang kelinci berbahan kayu dengan harga Rp95.000. Sisa uangnya bisa kamu belanjakan untuk membeli pelet atau makanan kelinci.
Bisnis jual beli kelinci bisa dibilang usaha ternak dengan modal yang kecil, karena dapat dimulai dari rumah dan tidak memerlukan banyak persiapan khusus.
5. Ternak Burung Puyuh
Usaha ternak modal 300 ribu yang laris dan banyak dicari hasilnya adalah mengembangbiakkan buruh puyuh petelur.
Seperti yang diketahui bersama kalau telur burung puyuh masih jadi salah satu komoditi bisnis yang ramai di Indonesia. Telur puyuh sering digunakan untuk lauk MPASI, pelengkap makan di angkringan, rumah makan, dan lain-lain.
Makanya ide usaha rumahan ini perlu dipertimbangkan.
Apalagi harga burung puyuh petelur dewasa juga tergolong murah yakni Rp15 ribu per ekor. Kamu bisa membeli 4-6 ekor, kemudian membeli kandang, dan pakan burung puyuh (pelet).
6. Ternak Ikan Hias...
