Penghematan waktu juga berpengaruh pada pengeluaran rutin untuk biaya bahan bakar kendaraan yang digunakan untuk pergi ke mall atau department store.
3.2. Mengurangi Pengeluaran Bulanan
Seseorang bisa saja mendapatkan baju dengan brand, desain, corak, dan warna yang sama di mall dengan di e-commerce.
Namun siapa yang sangka kalau harga keduanya bisa mencapai selisih 3-4 kali lipat? Baju yang dibeli lewat marketplace lebih murah. Penyebabnya tidak lain adalah pajak, pelayanan, dan biaya tenaga kerja.
Harga baju di mal mungkin jauh lebih mahal ketimbang di online shop karena pemilik harus membayar biaya sewa, tenaga kerja, serta pelayanan dan perawatan.
Oleh karena itu, konsumen lebih menyukai belanja produk-produk terlaris di marketplace karena dapat mengurangi pengeluaran mereka tiap bulannya.
3.3. Mengumpulkan Cashback
Layanan marketplace yang paling disukai oleh konsummen antara lain,
- Bebas biaya ongkir
- Promo toko
- Cashback hingga jutaan rupiah
- Belanja sampai 0 rupiah
- Dll
Seperti misalnya Shopee yang memberikan konsumen bonus berupa voucher ShopeePay agar bisa mendapatkan cashback dan harga lebih murah.
Cashback yang terkumpul dapat dimanfaatkan untuk memotong jumlah barang yang di-checkout, sehingga sangat menguntungkan dari sisi finansial.
3.4. Menjadi Pemasukan Sampingan
Wah, gimana nih maksudnya? Shopee, Tokopedia, dan Blibli menyediakan program affiliate marketing bagi pengguna yang ingin memperoleh penghasilan tambahan.
Hanya dengan menyebarkan link produk, maka seseorang dapat memperoleh benefit dari pembeli yang checkout produk melalui tautan tersebut.
Makanya pengertian belanja online pun kini didefinisikan lebih luas dari sebelumnya.
4. Kelebihan dan Kekurangan Belanja Online
Baca Juga
Beginilah keunggulan dan kekurangan jika masyarakat gemar berbelanja secara online!
4.1. Kelebihan Online Shopping
Jika dilihat lebih dalam ada beberapa nilai tambah ketika manusia belanja di e-commerce, marketplace, dan online shop:
- Membuka kesempatan kerja di bidang ekspedisi atau pengiriman
- Menikmati promo dan diskon sepuasnya
- Varian produk lebih banyak
- Memantik pertumbuhan inovasi produk dan digitalisasi
- Membuka ladang cuan bagi banyak sektor dan pihak
- Dapat melakukan pembatalan pesanan sesuai prosedur
4.2. Kekurangan Belanja secara Online
- Merebaknya tren fast fashion yang mengakibatkan tingginya produksi sampah
- Beberapa department store di pusat perbelanjaan jadi sepi
- Menimbulkan kesenjangan di antara pelaku usaha karena jumlah kompetitor yang menggila
- Memori di HP menjadi lebih sering penuh
- Membuat masyarakat jadi malas bertransaksi secara langsung yang berefek pada sisi psikologis
- Terkadang barang tidak sesuai dengan deskripsi produk
Simpulan
Mantap bukan pembahasan mengenai fungsi, manfaat, kelebihan dan kekurangan, serta pengertian belanja online secara padat dan ringkas.
Pada dasarnya belanja via daring akan memberikan manfaat yang bisa dirasakan sendiri oleh konsumen, tetapi juga harus berhati-hati karena efeknya cukup panjang bagi keberlangsungan lingkungan.
Jangan lupa untuk berkomentar dan beri kami masukan melalui media sosial Pintarjualan di Instagram atau Tips Pintar Jualan on Facebook agar terus berkembang, sehingga mampu menyuguhkan artikel berkualitas sesuai kebutuhan readers. Yuk, baca artikel menarik lainnya di Pintarjualan.id seputar marketplace dari Anisa Juniardy. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi operation@tonjoo.id.
Telah diterbitkan & diperbarui: 28 Oktober 2022
Sumber:
- ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN VIA INTERNET PADA TOKO ONLINE – https://www.academia.edu/11346975/ANALISIS_FAKTOR-FAKTOR_YANG_MEMPENGARUHI_KEPUTUSAN_PEMBELIAN_VIA_INTERNET_PADA_TOKO_ONLINE_Mujiyana_Ingge_Elissa
- What is online store? – Oxford Web Studio – https://www.oxfordwebstudio.com/en/did-you-know/what-is-online-store
