Tahukah kamu, peluang usaha jajanan pasar ternyata sangat menjanjikan, lho! Bisnis ini menjadi salah satu ide jualan makanan yang cocok untuk pemula dan menguntungkan.
Aneka camilan jajanan pasar ini banyak peminatnya. Biasanya banyak orang yang membutuhkannya untuk snack dalam sebuah acara.
Jajanan pasar ini berisi makanan seperti kue tradisional, makanan ringan, gorengan, dan camilan kekinian lainnya. Apalagi jajanan pasar ini semakin bervariasi macamnya.
Camilan ini dijual dengan harga yang murah meriah. Mulai Rp 1000 saja sudah bisa menikmati jajanan pasar ini.
Pasti kalian bertanya-tanya gimana sih cara memulai usaha ini, berapa modal yang diperlukan, dan apakah usaha jajanan pasar menguntungkan? Tenang, kami sudah rangkum pembahasannya dibawah ini.
Kalau penasara, langsung saja simak panduan bisnis berikut ini. Check it out…
Peluang Usaha Jajanan Pasar yang Menjanjikan
Aneka variasi camilan jajanan pasar memang menggugah selera. Rasanya ingin mencoba seluruh variannya. Mulai dari kue hingga gorengan.
Ya, memang peluang usaha jajanan pasar ini sangat berpotensi menghasilkan cuan. Apalagi rasanya yang enak, lezat, dan tradisional menambah nilai plus di hati masyarakat Indonesia.
Jajanan pasar ini akan mengingatkan kembali masa-masa dahulu. Karena memang makanan ini sangat tradisional, jadi tidak heran jika banyak orang yang sekedar ingin mengingat memori kembali.
Ada beberapa alasan mengapa jajanan pasar ini masih sangat trend hingga saat ini, antara lain :
- Target pasar luas.
- Masih menjadi jajanan favorit banyak kalangan. Mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua.
- Harga yang murah dan banyak variasi.
- Bisnis ini mudah dijalankan.
- Keuntungannya menjanjikan.
- Modal relatif minim.
Nah, itulah beberapa peluang dan keuntungan yang bisa kita ambil dari usaha jualan jajanan pasar.
Namun, kelemahan dari usaha jajanan pasar ini juga ada yaitu pesaing. Sekarang ini mulai banyak sekali para pengusaha yang memilih bisnis ini.
Tapi, kamu jangan khawatir, ya. Kami ada beberapa strategi yang bisa diterapkan untuk bisnis jajanan pasar kamu laris manis.
Namun, sebelum itu lihat dulu beberapa ide makanan jajanan pasar yang bisa kamu jual nantinya. Simak pembahasannya dibawah ini, ya…
Contoh Ide Usaha Jajanan Pasar yang Laris
Sebelum memulai bisnis ini, kenali dulu beberapa macam jajanan pasar yang sangat diminati. Perlu ketahui juga harga per itemnya, ya. Karena harga dari jajanan ini dibandrol mulai dari seribuan.
Nah, berikut ini beberapa contoh ide jualan makanan jajanan pasar dengan harga mulai seribuan, antara lain :
- Arem-arem,
- Jenang,
- Mendut,
- Lemper,
- Nagasari,
- Serabi,
- Onde-onde,
- Lumpia,
- Kue lapis,
- Klepon,
- Pastel,
- Pisang Aroma,
- Donat,
- Kue putu,
- Pie susu,
- Aneka gorengan (tahu bakso, tahu telur, tempe, mendoan, dll).
Sangat banyak kan? Lalu apakah kita perlu membuatnya sendiri? Tenang, kamu tidak perlu membuatnya sendiri.
Kamu hanya perlu membuka lapak dan mencari para supplier jajanan pasar yang murah dan enak. Selain itu, kamu juga harus bersedia menjadi titipan dari para supplier supaya lebih beraneka ragam lagi makanannya.
ADVERTISEMENTS
Tips & Cara Jualan Jajanan Pasar Supaya Untung
Supaya dagangan jajanan pasar kamu laris manis, kami ada tips dan strategi bisnis yang bisa kamu lakukan.
Berikut ini 8 langkah cara jualan jajanan pasar supaya laris dan untung. Simak dengan baik-baik, ya!
ADVERTISEMENTS
1. Menyiapkan Modal yang Cukup
Modal adalah kunci utama dari berjalannya suatu usaha. Tanpa modal yang cukup bisnis pasti akan tersendat dan berjalan kurang lancar.
Untuk memulai usaha jajanan pasar, modal yang diperlukan relatif kecil. Jadi, kamu tidak perlu khawatir, ya.
Untuk rincian modal lebih jelasnya sudah kami berikan pada pembahasan paling bawah. Maka dari itu, simak sampai tuntas informasi ini.
ADVERTISEMENTS
2. Mencari Lokasi Usaha yang Strategis
Tips jualan jajanan pasar selanjutnya yaitu dengan menentukan lokasi yang tepat. Pilihlah lokasi yang strategis dan bagus untuk berjualan.
Berikut ini tips dan cara memilih lokasi yang bagus untuk wirausaha, antara lain :
- Ramai kendaraan lewat. Bisa di pasar atau dipinggir jalan.
- Mudah dijangkau dan dilihat orang.
- Akses jalan yang mudah.
- Terdapat lahan untuk parkir kendaraan.
- Pastikan lokasi bersih dan jauh dari tempat pembuangan.
ADVERTISEMENTS
3. Riset Kompetitor
Sebelum fix untuk memulai bisnis jajanan pasar, ada baiknya kamu riset kompetitor terlebih dahulu. Apakah lokasi usaha yang kamu pilih dekat dengan kompetitor atau belum ada kompetitor sama sekali.
Jika belum ada kompetitor, maka ini merupakan peluang emas untuk mencari keuntungan dengan gampang. Namun, jika lokasi yang kamu pilih dekat dengan kompetitor, maka jangan takut dan tidak perlu khawatir.
Supaya bisa bersaing dengan kompetitor, pastikan produk yang kamu sediakan lebih unggul. Misalnya dari segi harga yang mampu bersaing, rasa makanan yang lebih enak, dan varian yang lebih banyak.
4. Mencari Supplier yang Terpercaya
Seperti yang kita ketahui, macam-macam makanan jajanan pasar sangat banyak. Jika membuatnya sendiri pasti akan kewalahan dan kurang waktu.
Apalagi jajanan pasar ini selalu banyak peminat pada waktu pagi dan sore hari. Kamu bisa membuat sendiri jenis makanan jajanan pasar yang paling diminati saja. Selebihnya, bisa mencari supplier yang terpercaya.
Supplier jajanan pasar ini mudah sekali untuk menemukan. Kalau didesa pasti akan banyak orang yang membuat makanan ini. Atau pada saat berjualan, pasti akan banyak supplier yang berdatangan sendiri untuk menawarkan produknya.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih supplier jajanan pasar, antara lain :
- Pastikan produk yang ditawarkan harganya masih wajar.
- Berkualitas dan fresh setiap hari.
- Coba dicicip terlebih dahulu, apakah rasanya enak atau tidak.
- Pilih supplier yang terpercaya dengan melihat track record dari pelanggan sebelumnya.
Nah, jadi memilih suppiler jajanan pasar itu sangat penting, ya. Jangan sampai salah, karena bisa menyebabkan usaha kamu akan sepi peminat dan kalah saing dengan kompetitor.
Baca Juga
5. Targetkan Pasar & Paham Selera Pasar
Diatas, kita sudah menyampaikan cara memilih lokasi yang strategis untuk jualan. Nah, lokasi ini juga mangikuti dengan target pasar.
Apakah target pasar seorang pekerja, mahasiswa, atau orang yang belanja di pasar. Penting sekali untuk menentukan target pasar ini. Supaya nantinya usaha bisa berjalan dengan lancar dan jelas siapa saja yang akan ditargetkan dilokasi yang sudah dipilih.
Jangan sampai tidak mempunyai target pasar dan asal-asalan dalam membuka usaha ini. Contohnya, target pasar yang ingin dijangkau yaitu orang yang selalu mengunjungi pasar. Tentunya, kamu harus berjualan di dekat area pasar supaya bisa menjangkau mereka.
Selain target pasar, memahami selera pasar juga sangat diperlukan, lho! Setiap orang pasti mempunyai favorit jajanan pasar yang berbeda-beda, karena memang makanan ini banyak variasinya.
Nah, sebagai penjual harus bisa melihat makanan mana saja yang paling laris dan tidak laris. Sehingga, kamu bisa menambah stock makanan yang laris, dan menghilangkan makanan yang kurang diminati.
6. Menerima Pesanan Partai Besar dan Kecil
Supaya usaha jajanan pasar tradisional lebih menjanjikan dan laba melimpah, kamu bisa menerima pesanan dalam bentuk partai besar maupun partai kecil.
Pada acara-acara tertentu seperti pengajian, seminar, rapat, dan lainnya pasti snack jajanan pasar ini sangat dibutuhkan. Untuk itu, berikan informasi mengenai nomor telepon/Whatsapp yang bisa dihubungi di setiap label makanan.
Supaya lebih memudahkan lagi, kamu bisa membuka pesanan makanan pre order online. Dengan sistem ini akan lebih efektif dan kemungkinan kerugian kecil.
Sistem pre order (PO) bisa kamu tawarkan melalui media sosial. Kemudian, kamu hanya akan membuat pesanan untuk orang yang sudah melakukan DP saja.
7. Aneka Makanan Lengkap dan Bervariasi
Jenis makanan jajanan pasar yang bervariasi dan bermacam-macam tentu akan semakin menarik pembeli. Apalagi jajanan pasar tradisional kini sudah dimodifikasi menjadi lebih kekinian.
Agar tidak tertinggal dari pesaing, pastikan produk yang kamu sediakan sudah sangat lengkap dan bervariasi, ya. Sehingga para pembeli akan senang membeli produk kamu dan tidak tergiur untuk membeli di tempat lain.
Untuk mendapatkan makanan yang lengkap dan bervariasi ini memang tidak mudah. Bisa membuatnya sendiri, tapi memang butuh waktu yang banyak.
Maka dari itu, carilah supplier yang menyediakan jajanan pasar tradisional dan sudah dimodifikasi dengan trend masa kini. Baik dari variasi rasa, bentuk, atau toppingnya.
8. Promosikan di Media Sosial
Usaha jualan jajanan pasar juga membutuhkan media sosial supaya bisa menjangkau masyarakat secara luas. Media sosial ini sebagai alat promosi yang gratis dan terbukti efektif.
Hanya perlu gadget dan kuota internet saja bisa langsung promosi di media sosial. Nah, media sosial yang cocok dimanfaatkan yaitu Facebook dan Instagram.
Cara promosi produk yang menarik di media sosial cukup dengan mengupload foto yang menarik, dan selalu aktif membuat story. Selain itu, bisa juga menambahkan informasi di Bio mengenai info pemesanan, nomor telepon/Whatsapp, alamat, dan menu yang tersedia. Selamat mencoba 🙂
Analisa Modal & Keuntungan dari Usaha Jualan Jajanan Pasar
Gimana? Setelah melihat tips dan cara jualan jajanan pasar diatas apakah tertarik untuk mencobanya ? Jika tertarik, wajb ketahui dulu yuk modal yanh harus disipakan dan keuntungan yang akan diperoleh.
Pasti sudah penasaran kan? Yuk lihat rincian modal awal (investasi), biaya bahan baku, hingga omset dan keuntungan yang didapatkan. Check it out..
1. Rincian Modal Awal
Analisa yang pertama yaitu modal awal atau sering disebut dengan investasi. Jadi modal ini hanya dikeluarkan sekali hanya pada saat pembukaan usaha saja.
Adapun beberapa rincian modal awal jajanan pasar beserta biayanya berikut ini :
- Meja jualan = Rp 300.000
- Wadah nampan = Rp 200.000
- Capit makanan = Rp 100.000
- Banner = Rp 100.000
- Serbet = Rp 50.000
- Pisau = Rp 50.000
- Toples = Rp 200.000
- Biaya sewa tempat 1 tahun = Rp 4.000.000
Jadi, total biaya modal awal yaitu sebesar Rp 5.000.000.
2. Biaya Bahan Baku (Operasional)
Sedangkan biaya bahan baku atau sering disebut dengan operasional merupakan biaya yang selalu dikeluarkan setiap hari atau per bulannya.
Nah, dibawah ini rincian biaya bahan baku jajanan pasar untuk 1 bulan/30 hari :
- Biaya promosi = Rp 100.000
- Sabun cuci = Rp 50.000
- Air dan listrik = Rp 100.000
- Beli produk ke supplier = Rp 4.000.000
- Biaya lain-lain = Rp 100.000
Jadi, total biaya bahan baku yaitu sebesar Rp 6.350.000.
3. Omset dan Keuntungan
Untuk mendapatkan omset dan keuntungan bersih kita asumsikan sebagai berikut :
- Harga per pcs yaitu Rp 1000.
- Setiap hari berhasil menjual rata-rata 500 pcs jajanan pasar.
Maka, omset yang didapatkan adalah Rp 1000 x 500 x 30 = Rp 15.000.000.
Sedangkan untuk keuntungan bersih yang diperoleh yaitu omset dikurangi dengan biaya operasional, berikut perhitungannya :
- Rp 15.000.000 – Rp 6.350.000 = Rp 8.650.000
Jadi, total keuntungan bersih yang didapatkan yaitu Rp 8 juta lebih. Gimana? Sangat menggiurkan bukan? Yuk, cobain sekarang juga!
Penutup
Gimana? Sangat menarik kan pembahasan kali ini. Peluang usaha jajanan pasar diatas bisa kamu jadikan referensi untuk ide jualan juga, ya.
Ohya, jangan lupa share postingan ini ke teman dan kerabat yang ingin membuka usaha jajanan pasar seperti diatas. Semoga bisa membantu dan bermanfaat.
Kalau masih ada yang ingin ditanyakan, bisa diskusikan dengan kami di kolom komentar, ya. Bisa juga melalui Instagram kami di @Pintarjualan.id. Yuk kepoin dan follow IG kami ya, jangan lupa nyalakan lonceng (?) notifikasinya juga.
Kami akan terus memberikan update artikel menarik lainnya. Untuk itu, ikuti kami terus, ya. Sampai jumpa di artikel kami selanjutnya 🙂