Cara Pasang Iklan di Google Ads 2023 [+ Biaya & Contoh Lengkap]

Anisa 05 Agu 2023 5 Menit 0

Cara pasang iklan di Google Ads bisa dilakukan melalui website maupun HP dengan biaya per harinya Rp20.000 atau estimasinya setara dengan Rp60.800 per bulannya.

Dengan beriklan di Google Ads, kamu akan mendapatkan sejumlah keuntungan. Seperti menambah trafik kunjungan website, meningkatkan penjualan produk, dan menguatkan brand bisnis yang sedang kamu bangun.

Apalagi lebih dari 90% orang di dunia mengakses Google untuk mencari informasi yang mereka butuhkan, sehingga beriklan di Google menjadi opsi tepat bagi kamu yang sedang menjalankan bisnis online kekinian.

Nah, bagaimana cara membuat iklan di Google Ads? Simak tutorial dan penjelasan lengkapnya di bawah ini.

1. Apa itu Google Ads?

Google Ads adalah program iklan yang disediakan oleh Google bagi pengguna yang ingin menjangkau orang-orang dengan tepat agar tertarik membeli produk maupun menggunakan layanan yang ditawarkan.

Dengan memanfaatkan fitur-fitur Google Ads, kamu bisa mempromosikan usaha bisnis online, meningkatkan penjualan produk dan layanan (jasa), menumbuhkan kesadaran masyarakat, serta meningkatkan jumlah kunjungan ke situs atau website kamu.

Kamu pun bisa membuat, mengubah, dan memodifikasi teks hingga anggaran kampanye iklan dengan lewat akun Google Ads. Sama halnya ketika pasang Google Adsense melalui blog atau website untuk mendapatkan pendapatan dari iklan.

Sebelum mempelajari cara pasang iklan di Google Ads, ketahui dulu yuk manfaat dan keuntungannya menggunakan fitur buatan Google ini.

2. Keuntungan Beriklan di Google Ads

Salah satu keuntungan beriklan di Google Ads adalah kamu dapat menentukan jenis pelanggan sesuai target pasar dan memfilter jenis pelanggan yang dihindari karena berbeda kriteria.

Manfaat dan keuntungan lain mendaftar iklan di Google Ads yakni:

2.1. Mencapai Target Pemasaran dengan Cepat dan Spesifik

Keuntungan beriklan di Google Ads yang pertama adalah pengguna dapat mencapai target sasaran pemasaran secara spesifik sesuai dengan kategori pengguna produk atau layanan yang diiklankan.

Contoh: kamu adalah pemilik bisnis kamera dan aksesori ingin menargetkan pelanggan wanita dan laki-laki berusia 23-50 tahun dan tidak menginginkan pelanggan berusia di bawah 20 tahun. Nah, kamu pun bisa mengatur kriteria audiens seperti itu.

Bagaimana cara mencapai target pemasaran tersebut? Tentunya dengan memaksimalkan berbagai fitur dan format iklan yang ada pada Google Ads seperti, menambahkan opsi “Telepon” sebagai penghubung antara penjual dan konsumen, mengunggah video klip promosi guna memberitahu brand yang dibuat, dan sebagainya.

Lewat Google Ads inilah, pengguna bisa memperoleh beragam akses untuk hal-hal berikut:

  • Menarik audiens untuk mengunjungi toko
  • Menelepon ke nomor bisnis yang telah dicantumkan
  • Memasang aplikasi tambahan. Misalnya aplikasi Qontak untuk memaksimalkan program promosi
  • Mengambil tindakan pada situs atau website (mengubah, menambah, atau mengurangi informasi di dalamnya)

2.2. Biaya Dapat Dikelola Sendiri

Pengguna tidak perlu mengkhawatirkan masalah biaya iklan di Google Ads, karena pihak Google memberikan kontrol atau pengaturan penuh pada pengguna. Artinya, pengguna dapat menentukan seberapa besar biaya iklan yang mau digunakan dalam hitungan hari, minggu, dan bulan.

Biaya iklan di Google Ads bisa diatur mulai dari yang paling rendah yakni Rp994,61 per hari dan biaya iklan yang direkomendasikan dimulai Rpp30.000 per hari atau estimasinya setara dengan Rp60.800 tiap bulannya.

Jadi, makin besar anggaran iklan yang ditentukan pengguna, makin banyak banyak pula jumlah jangkauan audiens iklan tersebut.

2.3. Mengukur dan Menganalisis Peluang

Cara pasang iklan di Google Ads sangat mudah, sampai-sampai pengguna bisa mengukur dan menganalisis peluang usaha, ke mana harus berinvestasi, dan iklan seperti apa yang hendak dibuat selanjutnya.

Jadi, ketika ada pelanggan yang mengklik iklan kamu, menanyakan produk melalui telepon, lalu membeli produk tersebut, sebagai pengiklan kamu bisa melacak dan menganalisisnya.

Dari jumlah klik dan ketertarikan pelanggan terhadap produk atau layanan yang kamu iklankan tersebut, kamu dapat memperoleh data penjualan, produk paling populer, dan menganalisis perilaku pelanggan.

Tentunya jika kamu bisa mengoptimalkan iklan lewat data historis tersebut, jumlah omzet dan laba pasti juga akan turut meningkat.

2.4. Pengelolaan Iklan Antiribet

Tahukah kamu kalau setiap pengiklan bisa membuat beberapa akun Google Ads dan mengelola seluruh akun tersebut dari satu lokasi saja?

Ya, layanan Google Ads memungkinkan pengguna (pengiklan) agar dapat mengelola Pusat Klien Saya (MCC) untuk mengatur seluruh akun Google Ads secara mudah dari satu tempat.

Selain itu, kamu juga bisa mengelola akun Google Ads secara offline lewat Google Ads Editor, sehingga lebih mudah membuat perubahan pada akun dengan mudah dan cepat.

Google Ads Editor adalah alat yang dapat digunakan para pengiklan untuk mengunduh informasi akun, update program promosi secara offline, mengunduh perubahan, hinga memindahkan beberapa item di antara grup iklan.

2.5. Lebih Efektif dan Efisien bagi Pemula

Google Ads sangat direkomendasikan bagi pemula yang ingin cepat mendapatkan trafik tinggi serta meningkatkan penjualan.

Laman: 1 2

Bagikan ke:
Diarsipkan di bawah:
Anisa
Ditulis oleh

Anisa

Seorang Content Writer SEO dan Content Creator yang suka belajar hal-hal baru, terutama tentang transformasi dunia digital agar bermanfaat dan memberikan solusi atas permasalahan-permasalahan yang relevan saat ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *