Cara Mengirim Pesanan Lewat Bluebird Kirim bagi Pengguna Baru

Bagi pengusaha atau pemilik bisnis baru, baik di Shopee atau bukan, tidak ada salahnya mencari tahu cara mengirim pesanan lewat Bluebird kirim.

Sebab memahami panduan kirim barang dengan taxi Bluebird sangatlah penting agar tidak terjadi kesalahan sedikit pun.

Namun sebelum itu, sudahkah Anda mengetahui tarif ongkir Bluebird kirim? Sebab, harga menjadi pertimbangan penting kala memilih jenis layanan lho!

Selain itu, Anda juga harus memeriksa jadwal pick up sebelum mengirim pesanan ke customer agar tidak melebihi estimasi yang sudah ditentukan.

Makanya kami pun akan membahasnya secara lengkap di artikel ini!

Jadwal Penjemputan Pesanan oleh Kurir

Tahukah Anda? Waktu atau jadwal penjemputan paket oleh kurir Bluebird kirim sangat berbeda dengan layanan yang dimiliki pihak Anteraja.

Jika waktu pick up pesanan Anteraja berlangsung dari pagi sampai pukul 08.00 malam, maka Bluebird kirim berawal dari 08.00 pagi sampai 05.00 sore.

Jadi sudah bisa dipastikan ya, setiap perusahaan pengiriman punya rules mereka masing-masing.

Singkatnya, kalau pengirim mengatur jadwal penjemputan paket pukul di bawah pukul 17.00 pm, maka barang akan diambil kurir atau driver pada saat itu juga (di hari yang sama).

Namun bila pengirim meminta pick up pesanan di atas pukul 05.00 sore, maka kurir akan mengambil pesanan di hari berikutnya (besok di jam operasi Bluebird kirim yakni 08.00-17.00).

Tips Kirim Barang Pakai Bluebird Kirim

Tata cara mengirimkan barang tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Ya, meskipun pengantaran paket menggunakan taxi sekali pun.

Akan tetap ada beberapa hal yang sebaiknya dilakukan!

1. Gunakan Kardus sebagai Pembungkus

Menggunakan kardus sebagai pembungkus barang akan membuat proses peletakan barang di dalam taxi jadi lebih mudah.

Apalagi kalau kardus tersebut berukuran maksimal 160 x 55 x 125 cm.

Biasanya bagi pemilik bisnis UMKM atau ide usaha perlengkapan rumah tangga akan sangat disarankan untuk menggunakan packing berbentuk kardus.

Kardus juga sangat ramah bagi pengusaha yang jualan kue kering lebaran maupun makanan-makanan ringan lainnya.

2. Manfaatkan Packing Kayu

Pengirim atau para pebisnis benda-benda cair bisa memanfaatkan packing kayu agar barang tetap aman.

Lebih tepatnya untuk menghindari risiko kebocoran, tumpah, dan sebagainya.

Selain itu, cara mengirim barang cair lewat jasa pengiriman juga akan lebih baik kalau pengirim menanyakan langsung standarisasinya lewat chat Pusat Bantuan (Bebi).

Pastikan juga kalau kayu tersebut bersih dan tidak terdapat sudut yang tajam dan berisiko merusak ruang di sekitarnya.

3. Pilih Kemasan yang Sesuai

Kemasan yang sesuai akan membantu barang tetap utuh dan tidak mudah rusak selama berada di dalam kendaraan.

Misalnya, Anda mengirim hampers berupa kue kering lebaran dengan berat total 1 kg berisi 4 toples masing-masing berdiameter 15 cm.

Dengan toples yang tidak terlalu besar, apakah Anda akan memilih kardus jumbo dengan lebar dan tinggi 100 cm? Tentunya tidak.

Karena ketika di dalam kardus masih tersisa banyak ruangan, maka kue-kue tersebut kemungkinan akan remuk menjadi bubuk.

Sebaliknya, gunakan kemasan yang paling pas dan tepat dengan menyesuaikan tinggi, lebar, dan panjang barang secara keseluruhan.

4. Konfirmasi ke Konsumen

Tips yang satu ini berlaku bagi pengirim dari Shopee maupun luar marketplace.

Yaps, sebelum mengirim barang, akan lebih baik bertanya dulu ke penerima paket, “Apakah barang sangat dibutuhkan dalam waktu dekat?”

Karena customer biasanya akan menanyakan perihal estimasi kedatangan paket.

Apabila paket memang harus sampai dalam waktu 20 menit, maka Anda harus segera mengemasi dan menjadwalkan pengiriman.

Selanjutnya, tanyakan juga kesepakatan dengan pembeli, “Bagaimana kalau ada keterlambatan pengiriman karena di luar komitmen pengantaran paket?”

Fyi, pengguna Bluebird kirim bisa mengajukan klaim dengan menghubungi Pusat Bantuan lewat aplikasi dan agen akan mengkrosceknya terlebih dahulu.

5. Tambahkan Catatan untuk Kurir

Pada beberapa kasus, alamat penerima berada di suatu wilayah yang masih asing dan merupakan pemukiman baru.

Untuk memberikan petunjuk yang memadai agar tidak salah alamat, pengirim bisa menambahkan catatan untuk kurir atau pun driver Bluebird kirim.

Contoh: “Rumah berwarna hijau dengan pagar berwarna putih. Di depannya terdapat kolam ikan koi”

Panduan keempat ini merupakan cara mengirim pesanan lewat Bluebird kirim yang tidak boleh dilewatkan supaya barang sampai dengan aman di tangan penerimanya.

6. Transparan pada Kurir atau Driver

Setiap kali hendak menggunakan layanan Bluebird, sebaiknya bersikap transparan dan jujur pada kurir mengenai isi barang.

Hal tersebut bertujuan agar kurir maupun driver memperlakukan barang dengan benar.

Khususnya untuk benda-benda yang mudah pecah dan gampang retak.

Sehingga mereka menempatkannya di posisi yang paling atas, tidak menumpuknya, tidak membantingnya, serta tidak diletakkan secara sembarangan.

Setelah itu, mintalah pada kurir atau driver agar menjaga barang Anda sebaik mungkin.

Cara Mengirim Barang Pakai Bluebird Kirim

Cara mengirim pesanan lewat Bluebird kirim sangatlah mudah, karena hanya klik ini dan itu saja.

Bahkan pengguna bisa memilih aplikasi sesuai tempatnya mendapat pesanan.

Katakanlah Anda merupakan pemilik usaha bisnis buku dan pembeli memesan via WhatsApp, maka pastinya harus menggunakan akun MyBluebird, bukan?

Cara Kirim Barang via Aplikasi MyBluebird

Untuk menggunakan layanan MyBluebird, jangan lupa untuk mengaktifkan lokasi Anda di ponsel.

1. Buka aplikasi MyBluebird atau daftar akun terlebih dahulu
2. Pada kolom “Penjemputan”, silakan ketik lokasi Anda atau titik penjemputan barang
   
3. Kemudian pada kolom “Tujuan”, masukkan alamat si penerima barang
   
4. Setelah itu klik “Lanjut” dan pilih menu “Pengiriman” untuk menggunakan layanan Bluebird kirim.
   
5. Isi kolom “Pengirim” dan “Penerima” dengan menambahkan nama pengirim/penerima pada masing-masing formulir, nomor HP yang bisa dihubungi, dan simpan atau tambahkan juga detail lokasinya
   
6. Klik “Tambah” pada kolom “Deskripsi Barang”. Misalnya saja “Shampoo kucing”
7. Barulah klik “Simpan” untuk save semua data
   
8. Lalu, klik “Tunai” untuk mengganti atau menambahkan metode pembayaran yang lain
9. Untuk menjadwalkannya, Anda dapat klik “Jadwalkan” misal ingin driver ambil barang dua jam lagi atau nanti sore pukul 15.00
10. Terakhir klik “Konfirmasi Bluebird” untuk mendapatkan driver di sekitar tempat Anda tinggal

Kirim Pesanan via Pusat Penjual Shopee

Bluebird kirim merupakan jasa kirim shopee yang bisa pick up selain J&T.

Bagaimana menambahkan opsi pengiriman Bluebird kirim?

1. Masuk ke dashboard atau akun Seller Center (Pusat Penjual) Shopee via web
2. Kemudian, pada menu “Pengiriman saya”, klik “Pesanan” yang hendak dikirimkan
3. Lalu, pilih “Atur pick up” dan dan klik “Konfirmasi”
4. Kemudian informasi atau nama-nama kurir pun akan ditampilkan.

Ingat, kalau belum ada berarti di wilayah Anda belum tersedia

Kirim Pesanan dari Aplikasi Shopee

Anda juga bisa menggunakan bluebird kirim Shopee demi memberikan pelayanan yang komplet pada pembeli.

1. Klik “Atur Pick up” sebelum mengirimkan paket
2. Klik opsi “Pick up” lalu tekan “konfirmasi”
3. Nomor resi atau nomor pengiriman pun akan otomatis keluar dan Anda bisa mencetaknya dengan klik “Print Resi”
4. Tempelkan pada paket yang mau diambil kurir

Penutup

Usai mengakses Bluebird kirim, jangan lupa untuk senantiasa melakukan tracking paket agar bisa mengetahui posisi real time barang.

Karena kalau sampai estimasi tidak sesuai dengan komitmen pengiriman, pembeli Anda akan kecewa.

Mimin @Pintarjualan.id berharap pembahasan kali ini bisa membantu Anda dalam menggunakan aplikasi MyBluebird dengan baik.