Hanya perlu gadget dan kuota internet saja bisa langsung promosi di media sosial. Nah, media sosial yang cocok dimanfaatkan yaitu Facebook dan Instagram.
Cara promosi produk yang menarik di media sosial cukup dengan mengupload foto yang menarik, dan selalu aktif membuat story. Selain itu, bisa juga menambahkan informasi di Bio mengenai info pemesanan, nomor telepon/Whatsapp, alamat, dan menu yang tersedia. Selamat mencoba 🙂
Analisa Modal & Keuntungan dari Usaha Jualan Jajanan Pasar
Gimana? Setelah melihat tips dan cara jualan jajanan pasar diatas apakah tertarik untuk mencobanya ? Jika tertarik, wajb ketahui dulu yuk modal yanh harus disipakan dan keuntungan yang akan diperoleh.
Pasti sudah penasaran kan? Yuk lihat rincian modal awal (investasi), biaya bahan baku, hingga omset dan keuntungan yang didapatkan. Check it out..
1. Rincian Modal Awal
Analisa yang pertama yaitu modal awal atau sering disebut dengan investasi. Jadi modal ini hanya dikeluarkan sekali hanya pada saat pembukaan usaha saja.
Adapun beberapa rincian modal awal jajanan pasar beserta biayanya berikut ini :
- Meja jualan = Rp 300.000
- Wadah nampan = Rp 200.000
- Capit makanan = Rp 100.000
- Banner = Rp 100.000
- Serbet = Rp 50.000
- Pisau = Rp 50.000
- Toples = Rp 200.000
- Biaya sewa tempat 1 tahun = Rp 4.000.000
Jadi, total biaya modal awal yaitu sebesar Rp 5.000.000.
ADVERTISEMENTS
2. Biaya Bahan Baku (Operasional)
Sedangkan biaya bahan baku atau sering disebut dengan operasional merupakan biaya yang selalu dikeluarkan setiap hari atau per bulannya.
Nah, dibawah ini rincian biaya bahan baku jajanan pasar untuk 1 bulan/30 hari :
Baca Juga
- Biaya promosi = Rp 100.000
- Sabun cuci = Rp 50.000
- Air dan listrik = Rp 100.000
- Beli produk ke supplier = Rp 4.000.000
- Biaya lain-lain = Rp 100.000
Jadi, total biaya bahan baku yaitu sebesar Rp 6.350.000.
ADVERTISEMENTS
3. Omset dan Keuntungan
Untuk mendapatkan omset dan keuntungan bersih kita asumsikan sebagai berikut :
- Harga per pcs yaitu Rp 1000.
- Setiap hari berhasil menjual rata-rata 500 pcs jajanan pasar.
Maka, omset yang didapatkan adalah Rp 1000 x 500 x 30 = Rp 15.000.000.
Sedangkan untuk keuntungan bersih yang diperoleh yaitu omset dikurangi dengan biaya operasional, berikut perhitungannya :
- Rp 15.000.000 – Rp 6.350.000 = Rp 8.650.000
Jadi, total keuntungan bersih yang didapatkan yaitu Rp 8 juta lebih. Gimana? Sangat menggiurkan bukan? Yuk, cobain sekarang juga!
ADVERTISEMENTS
Penutup
Gimana? Sangat menarik kan pembahasan kali ini. Peluang usaha jajanan pasar diatas bisa kamu jadikan referensi untuk ide jualan juga, ya.
Ohya, jangan lupa share postingan ini ke teman dan kerabat yang ingin membuka usaha jajanan pasar seperti diatas. Semoga bisa membantu dan bermanfaat.
Kalau masih ada yang ingin ditanyakan, bisa diskusikan dengan kami di kolom komentar, ya. Bisa juga melalui Instagram kami di @Pintarjualan.id. Yuk kepoin dan follow IG kami ya, jangan lupa nyalakan lonceng (?) notifikasinya juga.
Kami akan terus memberikan update artikel menarik lainnya. Untuk itu, ikuti kami terus, ya. Sampai jumpa di artikel kami selanjutnya 🙂