Meta Bakal Meluncurkan Fitur Baru untuk Saingi Twitter, Intip Bocorannya di Sini!

Setelah memperbarui beberapa fitur dan menghilangkan Instagram Shopping, kini Meta berencana akan meluncurkan fitur berbasis teks untuk menyaingi popularitas aplikasi Twitter milik Elon Musk.

Dilansir dari TechCrunch, melalui sebuah pesan email yang dikirim pada sekelompok kreator, Meta tengah menyiapkan diri untuk membangun serta mengembangkan platform microblogging pada musim panas mendatang.

Diketahui bahwa platform ini akan menyerupai Twitter tetapi dengan gaya dan model Instagram. Nantinya aplikasi yang akan dirilis oleh Meta tersebut bakal berdiri sendiri, tetapi para pengguna dapat mengintegrasikan atau melakukan otorisasi dengan akun Instagram, sehingga para followers akan mendapatkan notifikasi agar mereka mengikuti pengguna di platform anyar tersebut.

Singkatnya, cara kerja aplikasi ini tidak berbeda jauh dengan CapCut dengan TikTok yang dapat terintegrasi satu sama lain, sehingga pengguna dapat membagikan konten secara langsung dari tools editing video.

Menurut informasi yang beredar, platform baru yang dibocorkan Meta ini belum memiliki nama spesifik, tetapi perusahan menggunakan kode P92 atau Barcelona sebagai penyebutan sementara.

Di sisi lain, Meta juga menyebut jika aplikasi akan terdesentralisasi (dapat digunakan secara terpisah) dan diakses menggunakan Mastodon yang dibekali protokol ActivityPub.

Sebelum kabar ini beredar luas, Meta sempat berbagi membagikan pernyataan secara eksklusif dengan media MoneyControl. “Kami sedang menjelajahi jaringan sosial yang terdesentralisasi secara mandiri agar bisa digunakan untuk membagikan unggahan dalam bentuk teks. Kami percaya bahwa ada peluang untuk ruang yang terpisah di mana para konten kreatordengan publik figur (artis) dapat membagikan informasi terkini tentang ketertarikan/minat mereka”, ujar Meta pada media MoneyControl.

Menurut Lia Haberman, seorang penulis buletin media sosial untuk ICYMI, aplikasi yang akan diperkenalkan oleh Meta kali ini menggunakan pedoman komunitas yang sama dengan Instagram. Artinya, pengguna juga dapat masuk menggunakan kata sandi dan akun Instagram, memblokir pengguna lain, memprivasi, dan memanfaatkan berbagai fitur keamanan seperti autentifikasi dan mengirim laporan (spam, hate speech, kekerasan, dan lain-lain).

Sumber: twitter. Com/liahaberman

Lebih rinci lagi, aplikasi yang diberi kode P92 atau Barcelona ini tampaknya akan dirancang dengan klaim teks hingga 500 karakter. Pengguna juga dapat mengunggah foto, video, link, serta GIF berdurasi 5 menit seperti halnya fitur Twitter.

Hingga berita ini dipublikasikan, baik pihak perwakilan Instagram maupun Meta belum memberikan rincian secara detail mengenai aplikasi P92 lebih lanjut.

Jangan lupa untuk berkomentar dan beri kami masukan melalui media sosial Pintarjualan di Instagram atau Tips Pintar Jualan on Facebook agar terus berkembang, sehingga mampu menyuguhkan artikel berkualitas sesuai kebutuhan readers. Yuk, baca artikel menarik lainnya di Pintarjualan.id seputar marketplace dari Anisa Juniardy. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi operation@tonjoo.id.

Sumber: