Mengirimkan makanan basah ke luar kota memang memerlukan perhatian ekstra dalam proses packing dan pengirimannya. Tidak hanya agar makanan tetap segar dan enak ketika sampai di tempat tujuan, tetapi juga untuk memastikan makanan tidak rusak atau bocor selama perjalanan.
Dalam artikel ini, kami akan memberikan cara bagi kamu yang ingin mengirimkan makanan basah ke luar kota. Kami akan membahas jenis makanan basah yang cocok untuk dikirimkan, persiapan yang perlu dilakukan sebelum packing, cara packing makanan basah yang tepat, serta tips dalam penanganan saat pengiriman.
Jangan khawatir, ada tips praktis yang dapat kamu terapkan dengan mudah, kok. Yuk, simak artikel lengkapnya dan dapatkan informasi yang berguna bagi keperluanmu!
Cara Packing Makanan Basah Dengan Aman
1. Gunakan Kemasan yang Kedap Udara
Untuk mengirimkan makanan basah ke luar kota, pastikan Anda menggunakan wadah yang tepat agar makanan tetap segar dan tidak tumpah selama perjalanan.
Bagi Anda yang ingin mengirimkan makanan basah dengan cepat dan aman, gunakanlah plastik box, plastik mika yang kokoh, atau styrofoam. Terutama Styrofoam, bahan tersebut mampu mempertahankan suhu makanan lebih baik.
Jika yang dikirimkan adalah makanan dingin, anda juga dapat menambahkan ice pack atau bahan pendingin lainnya pada wadah untuk menjaga suhu makanan basah agar tetap dingin dan segar selama perjalanan.
Dengan menggunakan wadah yang tepat, makanan basah Anda akan tetap segar dan enak saat sampai di tangan penerima, serta membantu memastikan pengiriman makanan basah yang aman dan hygienis.
2. Pisahkan Makanan
Penting untuk memperhatikan jenis makanan yang akan dikirimkan dan cara memisahkan makanan satu sama lain agar tidak saling mempengaruhi selama perjalanan.
Terutama untuk makanan yang memiliki cairan seperti mie rebus dengan kuah, pastikan untuk memisahkan kuah dengan mie agar mie tidak lembek di dalam kuah selama perjalanan.
Hal serupa juga bisa diterapkan ketika mengirim sup atau soto. Pisahkan nasi dengan kuah agar makanan lebih lezat ketika disantap.
Pisahkan juga makanan basah dengan makanan kering. Misalnya dengan memasukkan sambal ke dalam plastik atau cup khusus. Sementara keripik atau kerupuk bisa disertakan dalam tempat tersendiri. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan kualitas dan tekstur dari makanan yang dikirim.
Dengan memisahkan makanan, Anda dapat menjaga kualitas makanan yang akan dikirim dan memastikan makanan tetap segar saat sampai di tangan penerima.
Baca Juga
3. Berikan Label Makanan Basah
Memberikan label pada makanan basah membantu kurir dan penerima agar makanan dapat dikenali dengan mudah.
Pada label tersebut, sebaiknya terdapat informasi tentang nama makanan, tanggal pembuatan, tanggal kedaluwarsa, dan komposisi bahan makanan yang digunakan.
Label pada makanan basah juga membantu dalam menghindari kesalahan pengiriman dan memastikan bahwa makanan basah yang dikirimkan benar-benar sesuai dengan pesanan dan kebutuhan penerima.
Hal ini akan membantu meningkatkan kepercayaan pelanggan dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi penerima.
Memberikan label pada makanan basah yang dikirimkan dapat membantu meningkatkan branding dan reputasi usaha. Dengan memberikan label yang jelas dan informatif, pelanggan akan merasa lebih percaya dan terkesan dengan kualitas produk makanan basah yang dihasilkan.
Cantumkan kontak WhatsApp atau Instagram agar penerima bisa repeat order dengan mudah.
Memberikan label pada makanan basah dapat membantu penerima mengenali makanan basah yang diterimanya dengan mudah dan memudahkan dalam penyimpanan dan penggunaannya.
4. Tambahkan Kantong atau Karton
Gunakan kantong plastik, kantong kertas, atau kantong kain sebagai bahan pelindung tambahan. Hal ini dapat membantu kurir dalam membawa makanan dengan lebih mudah dan aman.
Untuk pengiriman makanan basah ke luar kota, disarankan untuk menambahkan box karton sebagai bahan pelindung tambahan untuk keamanan ekstra. Box karton akan melindungi makanan dari benturan atau kerusakan yang mungkin terjadi selama perjalanan.
Bagi yang merupakan pengusaha makanan atau usaha kuliner, membungkus makanan basah dengan rapat dan menggunakan bahan pelindung yang tepat akan membantu menjaga kualitas produk dan memastikan keamanan produk selama pengiriman. Hal ini akan membantu meningkatkan reputasi dan kepercayaan pelanggan terhadap usaha makanan basah yang dijalankan.
5. Kirim dengan Jasa Pengiriman Terpercaya
Setelah Anda memilih wadah yang tepat, memisahkan makanan, memberikan label, dan membungkus dengan bahan pelindung, saatnya untuk memilih jasa pengiriman yang tepat untuk mengirimkan makanan basah Anda. Pilihlah jasa pengiriman yang terpercaya dan memiliki pengalaman dalam mengirimkan makanan basah, seperti Paxel.
Paxel adalah jasa pengiriman yang menawarkan layanan pengiriman yang cepat, aman, dan terpercaya. Dengan menggunakan jasa pengiriman Paxel, Anda dapat mengirimkan makanan basah dengan cepat dan aman ke berbagai kota di Indonesia.
Salah satu keuntungan utamanya adalah paket pengiriman SameDay dari Paxel. Dikirimkan dalam waktu di bawah 24 jam, makanan segar sampai tujuan.
Paxel juga memiliki layanan pengiriman dengan kendaraan pendingin yang dapat menjaga suhu makanan basah agar tetap segar selama perjalanan.
Ada fitur lacak paket secara...
