3. Modal Usaha katering Rumahan dan Rincian Keuntungannya
Mau buka usaha katering rumahan dengan modal kecil, berikut rincian modal dan analisa usahanya.
3.1. Daftar Menu Paket Katering yang Ditawarkan
- Paket Tradisional: Nasi kuning + telur + tempe orek + serundeng ayam + air mineral gelas = 15.000
- Paket Reguler: Nasi putih + ayam kremes + lalapan + sambal + air mineral gelas = 18.000
- Paket Ekonomis: Nasi putih + ayam goreng + timun 2 potong + sambal + air mineral gelas = 13.500
- Paket Eksklusif: Nasi putih + ikan nila bakar + sambal dua jenis + urap + pisang + air mineral = 23.000
- Paket Sederhana: Nasi pecel + telur goreng ceplok + tahu dan tempe + air mineral gelas=12.000
- Paket Kreasi: Nasi + ayam fillet goreng tepung + sambal matah + selada + timun + tomat + air mineral= 25.000
ADVERTISEMENTS
3.2. Biaya untuk Membeli Peralatan dan Perlengkapan Masak
- Kompor gas Sanex 2 tungku sebanyak 2 = Rp300.000
- Perlengkapan dan Peralatan masak = Rp700.000 (termasuk penggorengan, pisau, talenan, dll)
*Jadi total untuk peralatan dan perlengkapan ini adalah Rp1.000.000
ADVERTISEMENTS
3.3. Biaya untuk Membeli Bahan Baku
- Ayam potong 10 kg = Rp320.000 (per kg saat ini Rp32.000)
- Ikan nila 10 kg = Rp360.000 (per kg saat ini Rp36.000)
- Bumbu dan telur = Rp250.000
- Minyak goreng 10 liter = Rp175.000 (per 2 liter harganya Rp35.000)
- Sayuran seperti selada, timun, tomat, kacang panjang, tauge, dll = Rp50.000
*Total biaya untuk membeli bahan baku adalah Rp1.155.000
ADVERTISEMENTS
3.4. Biaya Operasional Selama 30 Hari
- Biaya listrik = Rp400.000
- Biaya gas elpiji 12 kg 2 tabung = Rp512.000
- Biaya 2 tenaga kerja untuk membantu kupas bumbu, mengemas, dll = Rp1.000.000
- Biaya air = Rp120.000
- Biaya transportasi dan sebagainya = Rp75.000
*Total biaya operasional selama 30 hari adalah Rp2.107.000
Dari rincian di atas, modal awal yang dikeluarkan untuk usaha katering rumahan adalah (1.000.000 + 1.155.000 + 2.107.000) = Rp4.362.000
Sekarang mari hitung HPP (Harga Pokok Produksi) dari usaha katering rumahan ini:
- Biaya bahan baku = 1.155.000
- Biaya tenaga kerja = 1.000.000
- BOP (Biaya produksi selain bahan baku) = 270.000
Baca Juga
Dengan begitu, biaya produksinya adalah 2.425.000
ADVERTISEMENTS
3.5. Keuntungan Usaha Katering Rumahan
Untuk keuntungan ini, mari gunakan satu contoh beberapa paket yang ada di atas.
Asumsikan selama 30 hari kamu mendapatkan pesanan:
- 60 porsi paket reguler dengan 10 kg ayam potong
- 60 porsi paket eksklusif dengan 10 kg ikan nila
- 50 paket tradisional
Maka perhitungannya:
- 18.000 x 60 porsi = Rp1.080.000
- 23.000 x 60 porsi = Rp1.380.000
- 15.000 x 50 porsi = Rp750.000
Total dari jumlah pesanan tersebut adalah Rp3.210.000
- Keuntungan kotor dari tiga paket tersebut berarti 3.210.000-2.425.000 = 785.000
- Keuntungan bersih dari tiga paket tersebut berarti 785.000-270.000 = 515.000
Kesimpulan
Itulah seluk beluk usaha katering rumahan lengkap dengan perhitungan modal hingga keuntungannya.
Jika kamu ingin memulai bisnis rumahan lainnya, cobalah buka bisnis rice bowl homemade yang lezat dan praktis!
Jangan lupa untuk berkomentar dan beri kami masukan melalui media sosial Pintarjualan di Instagram atau Tips Pintar Jualan on Facebook agar terus berkembang, sehingga mampu menyuguhkan artikel berkualitas sesuai kebutuhan readers. Yuk, baca artikel menarik lainnya di Pintarjualan.id seputar bisnis dan peluang dari Anisa Juniardy. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi operation@tonjoo.id.
Sumber: Pemaparan di atas diperoleh melalui riset yang dilakukan oleh penulis melalui media sosial, marketplace, dan YouTube untuk menghasilkan informasi yang dibutuhkan oleh pembaca