Cross Border Shopee Apa Maksudnya? Berikut Arti & Keuntungannya

Hanif 29 Nov 2022 4 Menit 0

Seiring dengan semakin banyaknya transaksi online, semakin banyak penjual yang ingin menjual barang dengan harga termudah dari negara asal. Salah satu cara yang ditempuh adalah dengan Cross Border Shopee.

Semakin tingginya minat masyarakat terhadap barang dari luar negeri dan meluasnya rantai pasokan membuat transaksi cross border dan akun cross border Shopee semakin dilirik.

Untuk mengerti lebih jauh mengenai Cross Border Shopee, simak artikel berikut sampai selesai.

Apa itu Cross Border Shopee?

Mungkin kalian semua sudah mengerti, kalau cross border artinya adalah “lintas batas negara“. Jadi, Cross border Shopee maksudnya adalah transaksi lintas batas negara yang difasilitasi oleh platform E-Commerce Shopee.

Transaksi Cross border (lintas batas) adalah proses transaksi di mana penjual dan pembeli berada di dua negara yang berbeda.

Tapi, bagaimana sih mekanisme nya?

Akun Cross Border Shopee

Pertama, mari kita bahas mengenai akun Cross Border Shopee.

Mungkin kalian pernah menjumpai akun penjual yang menjual barang, namun didatangkan dari luar negeri? Barang yang dijual oleh akun tersebut akan melalui mekanisme cross border.

Beberapa akun ini bahkan sebenarnya berada di luar negeri. Apalagi Shopee kini telah beroperasi secara Internasional, mulai dari Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina. Bahkan belahan dunia lain seperti Brazil, Mexico, Colombia, Chile, dan Polandia juga dijangkau oleh Shopee.

Maka tidak heran beberapa penjual dari Tiongkok dan Taiwan juga berjualan secara langsung di Shopee Indonesia.

Mengutip Ginee, akun yang berjualan dari luar negeri ini disebut dengan Akun Shopee Cross Border.

ADVERTISEMENTS

Keuntungan Cross Border Shopee

Beberapa keuntungan dari transaksi Cross border Shopee adalah sebagai berikut.

  • Bisa menyediakan barang yang tidak ditemukan di negara tujuan
  • Barang dikirim langsung, jadi tidak memerlukan gudang
  • Cakupan wilayah barang yang lebih luas
  • Harga barang yang lebih kompetitif
  • Shopee menjadi platform fasilitator/koresponden yang memudahkan transaksi

Jika kamu adalah pengusaha UMKM, ini adalah potensi untuk memasarkan produk lokal ke mancanegara.

Selain itu, kamu juga bisa berbelanja di Shopee Thailand untuk membeli barang khas Thailand yang tidak bisa didapatkan di Indonesia.

Berkat kemudahan dari Shopee ini, belanja dari luar negeri secara cross border untuk mendapatkan barang yang kamu butuhkan jadi memungkinkan.

ADVERTISEMENTS

Transaksi Cross Border Shopee

Lalu apa yang dimaksud dengan transaksi Cross Border?

Seperti yang sudah dibahas oleh Sirclo, Transaksi Cross Border adalah jual beli di mana pengirim barang dan penerima berada di negara yang berbeda.

Transaksi lintas negara ini dibagi menjadi dua jenis.

  1. Transaksi grosir, biasanya terjadi antar lembaga, perusahaan, maupun pelaku usaha (B2B)
  2. Transaksi ritel biasanya terjadi antara pelaku usaha dan individu atau customer umum (B2C)

Dari kedua kategori tersebut, umumnya penjual di Shopee menarget pembeli umum, maka transaksi cross border Shopee biasanya termasuk kategori transaksi ritel.

Karena berada dalam dua negara berbeda, ada beberapa hal yang membuat transaksi cross border ini lain daripada transaksi domestik. Misalnya dari pengiriman barang, pembayaran, dan juga bea cukai.

Untuk masalah pengiriman barang, metodenya bermacam-macam. Tentunya dengan layanan pengiriman internasional, pengiriman barang cross border bisa melalui jalur darat, jalur udara ataupun jalur laut. Makannya, tidak jarang pengiriman barang dari luar negeri memakan waktu yang lebih lama dari pada pengiriman domestik.

Selain itu, Transaksi Cross Border Shopee juga harus melewati Bea Cukai untuk pemeriksaan sekaligus biaya pajak yang harus dibayarkan. Jadi, dalam transaksi Cross Border terkadang ada pajak tambahan untuk beberapa barang tertentu.

Dari segi pembayaran, perbedaan mata uang kerap kali harus disesuaikan ke mata uang yang sudah disepakati. Kemudian, metode pembayaran umumnya menggunakan PayPal, Visa, Mastercard, atau rekening lain yang sudah mendukung transaksi internasional yang sudah disepakati.

Jika menggunakan rekening bank, maka harus ada dua bank yang sudah bekerja sama antar negara tersebut, misalnya bank A dan bank B.

Misalnya, Bank A mengirim pesan ke Bank B bahwa mereka perlu melakukan pembayaran kepada pelanggan. Kemudian, Bank B akan mengkredit rekening nasabah, sehingga pembayaran transaksi antar dua negara bisa berlangsung.

Oleh karena itu, transaksi cross border secara langsung jarang dilakukan oleh pembeli biasa. Apalagi akun PayPal dan Payoneer belum banyak digunakan oleh orang Indonesia secara umum.

Untungnya, dengan hadirnya akun cross border Shopee, transaksi antar negara jadi bisa berlangsung dengan lebih mudah, terutama dari segi pembayaran dari negara pembeli.

ADVERTISEMENTS

Bagaimana Cara Cek Resi Cross Border Shopee?

Pengiriman Cross border umumnya melibatkan jasa pengiriman internasional. jadi, untuk cek resi, tidak bisa menggunakan cara yang biasa.

Pengiriman cross border Shopee melalui bea cukai Indonesia terlebih dahulu. Terutama ketika barang baru saja dikirim dan masih berada di luar negeri, situs bea cukai bisa digunakan untuk cek resi cross border.

situs untuk cek resi bea cukai bisa diakses pada https://www.beacukai.go.id/barangkiriman

Atau bisa juga melalui halaman awal website bea cukai kemudian pilih menu “Tracking Barang Kiriman” untuk masuk ke halaman pelacakan barang kiriman.

Shopee cross border - cek bea cukai

Dari situ, Airway Bill, atau nomor resi barang bisa dimasukkan ke kotak yang tersedia. untuk melacak, isikan keycode dan tekan tombol “submit“.

Klik “See Details” untuk melihat detail informasi seperti status paket dan tagihan. Jadi, kamu bisa mengetahui semisal paket telah diterima petugas cross border dan sampai di tanah air.

Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa melihat Cara cek resi Standard express Shopee dari China. Di situ kamu bisa menemukan langkah-langkahnya dengan lebih runtut.

ADVERTISEMENTS

Apa Saja Barang yang Dilarang untuk Penjual dari Luar negeri?

Untuk melindungi produk Indonesia, beberapa produk untuk dipasarkan melalui cross border.

Mengutip dari Shopee indonesia, berikut adalah beberapa barang yang dilarang untuk dijual secara cross border di Shopee.

  • Produk Fashion & Accessories
  • Produk Kesehatan dan Kecantikan
  • Furniture dan dekorasi rumah
  • Makanan dan Minuman
  • Aksesoris HP
  • Produk Elektronik
  • Produk Olahraga
  • Produk custom untuk otomotif, sepeda, olahraga, bunga, dan lukisan

Untuk lebih lengkapnya, simak daftar di bawah.

Barang yang dilarang dijual secara crossborder di shopee

Akhir Kata

Begitulah penjelasan mengenai Cross Border Shopee. Sekarang kamu sudah mengetahui kan apa yang dimaksud dengan Cross Border Shopee?

Dengan hadirnya Shopee sebagai platform yang memungkinkan penjualan secara cross border dengan mudah, kini banyak keuntungan yang dapat dirasakan oleh penjual maupun pembeli.

Jika masih ada yang belum jelas, bisa disampaikan melalui kolom komentar, ya.

 


Kamu bisa meninggalkan komentar dan memberikan masukan melalui media sosial @pintarjualan.id di Instagram dan Tips Pintar Jualan di Facebook. Yuk, baca artikel menarik lainnya di pintarjuaan.id seputar Marketplace atau artikel lainnya dari Hanif Mufid. Untuk informasi lebih lanjut atau ada keperluan sesuatu silakan hubungi kami via admin@pintarjualan.id


Referensi

  • Aturan Listing Cross Border Shopee – https://seller.shopee.co.id/edu/article/376
  • Shopee Cross Border: Pengertian Hingga Kebijakannya – https://ginee.com/id/insights/shopee-cross-border/
  • Apa Itu Transaksi Cross Border? Ini Dampaknya Bagi UMKM – https://store.sirclo.com/blog/transaksi-cross-border/
Bagikan ke:
Diarsipkan di bawah:
Hanif
Ditulis oleh

Hanif

hi, I'm a SEO content writer with interest on business, entrepreneur, digital marketing, and many more

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *