Bagi kamu yang bertanya soal bagaimana cara mengirim barang lewat JNE, baca konten ini sampai selesai. Karena kami sudah merangkum informasi A-Z yang sayang untuk dilewatkan.
Nah, poin-poin yang akan dibahas dalam tulisan ini antara lain:
- Syarat dan ketentuan untuk pengiriman paket dan dokumen,
- Langkah-langkah untuk mengirim paket JNE dengan aman, cepat, dan praktis.
Namun sebelum masuk ke pembahasan, ketuk Bookmark (â) di pojok kanan atas browser untuk menyimpan postingan ini, agar di kemudian hari bisa diakses kembali. Jika sudah, mari kita mulai.
Cara Mengirim Barang via JNE dengan Aman
Untuk mengirim paket barang menggunakan layanan JNE Express, ada beberapa tahap yang perlu dilalui. Di antaranya:
- Cek tarif ongkir,
- Packing barang,
- Lengkapi data dan alamat,
- Datangi agen JNE terdekat,
- Pilih layanan yang digunakan,
- Lacak kiriman sampai mana.
Untuk penjelasannya, simak ulasan berikut ini.
1. Cek Tarif Ongkir
Langkah pertama, biasakan untuk menghitung berapa tarif ongkos kirim dari alamat kamu ke alamat penerima. Supaya, kamu bisa memperkirakan jumlah uang yang akan dibayarkan.
Untuk menghitungnya, caranya mudah sekali. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
- Buka laman cek ongkir JNE â https://pluginongkoskirim.com/cek-tarif-ongkir
- Lengkapi kolom yang tersedia:
- Kota/kabupaten asal
- Kota/kabupaten tujuan
- Berat (kg)
- Jika sudah, ketuk tombol “Cek Tarif“.
- Selesai!
Dengan begitu, kamu bisa memilih layanan mana yang akan digunakan lewat pertimbangan harga dan estimasi waktu sampai. Jika sudah, lanjutkan untuk mengemas barang.
Baca Juga
ADVERTISEMENTS
2. Packing Barang
Pengemasan barang dilakukan untuk memastikan barang yang dikirim tetap aman dan terhindar dari kerusakan. Cara pengemasan untuk masing-masing barang juga berbeda-beda.
Secara garis besar, ada beberapa ketentuan cara packing sesuai standar JNE. Berikut tingkatan lapisannya:
- Lapisan pertama: plastik, kertas koran.
- Lapisan kedua: kardus.
- Lapisan ketiga: bubble wrap.
- Lapisan keempat: kayu.
Untuk lapisan keempat (berbahan kayu) tersebut opsional, ya. Artinya, tidak semua barang perlu dikemas menggunakan packing kayu untuk menghemat biaya yang dikeluarkan.
Jika tidak ingin repot mengemasnya, kamu cukup packing barang menggunakan plastik dan koran. Lalu, serahkan nanti kepada agen JNE untuk melakukan pengemasan (dengan tambahan biaya tentunya).
Tambahan: Simak ulasan mengenai jenis-jenis packing barang aman dan anti rusak dari mimin IG kami berikut ini.
View this post on Instagram
ADVERTISEMENTS
3. Lengkapi Data & Alamat
Setelah barang berhasil dikemas dengan bagus, berikutnya adalah melengkapi data-data yang dibutuhkan untuk proses pengiriman. Apa sajakah itu? Berikut daftarnya:
- Data pengirim
- Nama lengkap
- Alamat lengkap (nama & nomor jalan, RT/RW, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, kode pos)
- Nomor HP aktif
- Data penerima
- Nama lengkap
- Alamat lengkap (nama & nomor jalan, RT/RW, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, kode pos)
- Nomor HP aktif
- Data perihal barang
- Jenis barang yang dikirim (mudah pecah, cairan, dll)
- Berat barang keseluruhan
Nah, data-data di atas kemudian akan dimasukkan ke basis data JNE Express untuk diproses oleh agen dan kurir. Jika sudah melengkapinya, sekarang giliran untuk menuju ke agen JNE terdekat.
ADVERTISEMENTS
4. Datangi Agen JNE
Untuk mencari agen JNE terdekat, kamu bisa dengan mudah menggunakan aplikasi Google Maps. Ketik saja “JNE dekat sini” lalu akan muncul daftar kantor JNE yang paling dekat dengan lokasimu saat ini.
Atau jika ingin lebih detail, kamu dapat mencari agen JNE lewat situs resmi mereka. Caranya mudah, kunjungi laman di bawah ini:
...