Siber Polda Metro Jaya juga menyebutkan, adanya keamanan server dan database yang minim dan buruk membuat data tersebut mudah dicuri dan disalahgunakan.
Untuk mencegah hal tersebut tidak terjadi, kami ada 7 cara yang bisa dilakukan. Simak di part selanjutnya, ya!
Cara Menghindari Pencurian Data dari Aplikasi Jahat
Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan supaya terhindar dari aplikasi pencuri data diatas. Berikut ini tips nya :
1. Selalu Memperhatikan Izin Aplikasi
Sebelum download aplikasi, ada baiknya memperhatikan izin aplikasi tersebut.
Adapun beberapa izin aplikasi yang janggal untuk diizinkan. Misalnya seperti mengakses kontak di Handphone kamu.
Perhatikan juga aplikasi yang meminta akses data yang tidak relevan dengan tujuan aplikasi tersebut.
Misalnya seperti aplikasi kalkulator, apakah masuk akal jika aplikasi kalkulator meminta izin untuk mengakses kontak di HP atau lokasi kita. Tentu saja tidak kan?
Maka dari itu, perlu dijadikan tanda peringatan utama.
ADVERTISEMENTS
2. Teliti Latar Belakang Aplikasi
Cari tahu latar belakang aplikasi juga diperlukan, lho! Coba cari tahu perusahaan mana yang membuat aplikasi tersebut.
Apakah perusahaan tersebut mempunyai kredibilitas di mesin pencarian Google? Waspadai jika menemukan informasi skimming dan pencurian data yang dilakukan oleh perusahaan tersebut.
ADVERTISEMENTS
3. Unduh di Tempat Resmi (Google Play Store/App Store)
Tips yang ketiga yaitu download aplikasi di tempat resmi seperti Google Play Store/App Store. Ya, walaupun memang di tempat resmi ini masih ada beberapa aplikasi yang diduga bisa mencuri data, tapi tetap saja kemungkinannya kecil.
Jangan sampai kamu mengunduh aplikasi di situs tidak resmi. Misalnya hanya di pencarian Google. Tentu akan sangat membahayakan perangkat Android kamu.
Ohya, jangan lupa untukmemperbaharui aplikasi Play Store, ya. Supaya sistem di perangkat kamu lebih terjaga keamananya.
ADVERTISEMENTS
4. Update Sistem Operasi Android
Baca Juga
Jika ada update sistem operasi di Android, segera lakukan update, ya. Hal ini supaya untuk menjaga keamanan di perangkat Android kita.
Dengan melakukan pembaharuan sistem operasi, para peretas akan semakin susah untuk mencuri data pribadi kita.
ADVERTISEMENTS
5. Pakai VPN jika Menggunakan Wifi Publik
Hati-hati dengan wifi publik, ya. Karena wifi publik bisa dengan mudah meretas data kita hanya melalui jaringan internet.
Untuk mencegahnya, gunakan VPN jika ingin menggunakan wifi publik. Karena VPN bisa menutup dan memfilter akses di perangkat kita melalui jaringan internet.
Pastikan kamu juga menggunakan aplikasi VPN yang aman, ya. Karena sekarang ini banyak juga VPN yang tidak aman. Pilih aplikasi VPN dengan rating positif.
6. Gunakan Password Manager
Hindari penggunaan password yang sama untuk semua akun kamu. Karena jika satu akun kamu berhasil diretas dengan password yang sama maka akun yang lain akan dengan mudah dikuasai hacker.
Untuk itu, gunakan aplikasi pengelola kata sandi. Gunakan juga kata sandi yang kuat dengan berisi karakter acak. Misalnya kombinasi angka, huruf, dan simbol.
7. Menonaktifkan Izin Aplikasi
Jika aplikasi pencuri data tersebut terlanjur di unduh, bagaimana cara mencegahnya supaya aplikasi tersebut tidak berhasil mencuri data kita?
Tenang, ada tips mudahnya yaitu dengan cara mematikan izin aplikasi. Berikut langkah-langkahnya :
- Klik dan tahan aplikasi yang berhasil diunduh.
- Tekan info aplikasi.
- Klik izin aplikasi.
- Pilih untuk mematikan/menonaktifkan izin aplikasi.
- Selesai!
Gimana? Sampai disini sudah cukup jelas bukan? Jangan sampai kamu membiarkan aplikasi-aplikasi berbahaya di atas untuk menguasai perangkat kamu, ya.
Penutup
Demikianlah pembahasan mengenai 11 aplikasi pencuri data pribadi lewat perangkat Android menurut temuan Siber Polisi dan 17 aplikasi temuan dari Google.
Semoga bisa bermanfaat dan kalian lebih berhati-hati dalam mengunduh aplikasi, ya.
Ohya, jika masih ada yang kurang jelas bisa tulis di kolom komentar dibawah. Jangan lupa untuk bagikan postingan ini ke teman, kerabat, dan saudara yang membutuhkan.
Terimakasih sudah membaca. See you 🙂