jika alamat email tidak valid, maka akan muncul pesan
\n“Maaf, kamu tidak mengenali email ini”
\n<\/li>\n<\/ol>\nSelesai, dengan cara mudah ini kamu bisa memastikan apkah alamat email ini benar benar alamat email yang valid. Walaupun yahoo jarang digunakan, namun beberapa orang masih menggunakan layanan email ini.<\/p>\n
Cara Cek Email dengan Google Console<\/h2>\n
Kalau kamu adlah seorang admin Google Workspace, tentunya kmu memiliki akses ke Google Console. Di sini, kamu bisa melihat status email yang berada di domain tertentu.<\/p>\n
Sesuai yang dijabarkan oleh dosenonline.id<\/em> ini dia langkah mengecek email google workspace dengan menggunakan Google Console.<\/p>\n\n- Msuk ke halaman google console admin > login dengan menggunkan akun administrator<\/li>\n
- Masuk ke beranda google console admin > klik menu pengguna<\/li>\n
- Di sini kamu bisa melihat daftar pengguna yang terdaftar dalam google workspace tersebut sekaligus statusnya.
\n<\/li>\n<\/ol>\nDi kolom status akan terlihat kondisi dari email tersebut. Email yang aktif bisa menerima maupun mengirim email. Sementara email yang ditangguhkan tidak bisa menerima maupun mengirim email.<\/p>\n
Kriteria Email Valid<\/h2>\n
Sebelum mengetahui lebih lanjut mengenai cara cek email aktif atau tidak, mungkin kamu perlu mengetahui bagaimana sebenarnya email yang valid.<\/p>\n
\n- Format
\npengecekan pertama untuk mengetahui apakah email tersebut valid atau tidak adalah dengan mengecek formatnya. seperti yang kita ketahui, almaat email terdiri dari karakter kemudian simbol @ dan diikuti oleh domain.
\ncontohnya sales@pintarjualan.id atau pintarjualan@gmail.com<\/li>\n - Domain
\nKemudian, email verifier bisa mengecek apakah domain yang digunakan memang aktif. Umumnya, domain ini ada di belakang simbol “@”, misalnya “yahoo.com”.<\/li>\n - SMTP
\nSMTP atau “Simple Mail Transfer Protocol<\/em>” adalah protokol yang memungkinkan pengiriman email. Bisa saja domain alamat email tersebut aktif, tapi ternyata alamat email yang tercantum tidak memiliki kotak masuk. Makanya, verifikasi email hingga tahap SMTP ini penting untuk memastikan bahwa email ayng dikirim ke alamat tersebut bisa terkirim dengan baik.<\/li>\n<\/ol>\nCara Cek Email Aktif di Ms. Excel<\/h2>\n
Ketika menangani data dengan banyak alamat email sekaligus, banyak yang menggunakan Microsoft Excel. ada beberapa cara untuk mengetahui apakah email valid atau tidak di Microsoft Excel<\/p>\n
Menggunakan Rumus untuk Cek Email di Exccel<\/h3>\n
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, email memiliki format yang bisa dikenali. Format email inibisa menjadi patokan awal apakah email tersbut adalah email yang valid atau bukan.<\/p>\n
Di contoh berikut, kamu bisa melihat bahwa daftar alamat email ada di kolom “A” dan rumus untuk mengecek apakah email tersebut valid berdasarkan format nya ada di kolom sebelahnya.<\/p>\n
\n- Buka Microsoft Excel<\/li>\n
- masukkan daftar email di kolom A<\/li>\n
- masukkan rumus berikut di kolom sebelahnya
\n=AND(IFERROR(FIND(“.”,A2),FALSE),IFERROR(FIND(“.”,A2,FIND(“@”,A2)),FALSE))<\/p><\/blockquote>\n
Jika error, coba rumus yang ini<\/p>\n
=AND(IFERROR(FIND(“.”;A2);FALSE);IFERROR(FIND(“.”;A2;FIND(“@”;A2));FALSE))<\/p><\/blockquote>\n<\/li>\n
- Tarik ke bawah supaya email lain juga secara otomatis keluar hasilnya
\n<\/li>\n<\/ol>\nSelesai, sekarang kita bisa mengecek apakah alamat email yang dimasukkan valid berdasarkan format “@” dan titik nya. Jika ingin mengecek sampai domain dan SMTP nya, gunakan layanan diatas, atau bisa juga di exceo denga add on\/ plugin tambahan.<\/p>\n
Menggunakan Tools untuk Cek Email di Excel<\/h3>\n
Sebelumnya kita membahas cara mengecek email berdasarkan formatnya. Padahal, format email yang benar belum tentu juga alamat email itu bisa dikirim email. belum tentu domain email tersebut atau alamat email tersebut memiliki server yang aktif untuk menerima email.<\/p>\n
Langkah lebih dengan menggunakan tools yang bisa memverifikasi apakah email valid atau bukan. Caranya adlah dengan menggunakan “kutools”<\/p>\n
<\/p>\n
Melihat Akun Gmail Aktif di Mana Saja Perangkatnya<\/h2>\n
Ketika akun Google login di perangkat lain, akun tersebut akan tetap tersimpan hingga kmu log out dari perangkat tersebut. Untungnya, Google memiliki cara supaya kamu bisa melihat di perangkat mana saja akunmu log in dan log out dari perangkat tersebut.<\/p>\n
Ini dia caranya.<\/p>\n
\n- Buka aplikasi Gmail, atau layanan Google lainnya
\n<\/li>\n - Buka foto profil di kanan atas
\n<\/li>\n - Buka kelola Akun Google
\n<\/li>\n - Masuk ke tab keamanan
\n<\/li>\n - Masuk ke perangkat anda
\n<\/li>\n<\/ol>\nSampai disini, maka akan terlihat akun Gmailmu aktif di mana saja. jika ada perangkat yang ingin di logout, lakukan langkah di bawah.<\/p>\n
\n- Pilih perangakat yang ingin di logout
\n<\/li>\n - Tap Logout
\n<\/li>\n - Konfirmasi Logout
\n<\/li>\n<\/ol>\nSelesai, sekarang Akun Google sudah berhasil log out dari perangkat tersebut. Ini Penting untuk keamanan akunmu, lho. Karena dengan membiarkan akunmu login di perangkat orang lain, emailmu bisa diakses pemiliki perangkat tersbut.<\/p>\n
Penutup<\/h2>\n
Begitulah bagaimana cara cek Email aktif atau tidak. Bisa dengan menggunakan website penyedia layanan email, verifier pihak ketiga, atau dengan menggunakan Microsoft Excel. Mana yang menjadi pilihanmu? beritahu di kolom komentar ya!<\/p>\n
Setelah membuat email dengan nama perusahaan<\/a>, sekarang kamu bisa mengecek apakah email itu aktif dengan cara diatas.<\/p>\nSampai disini dulu artikel kami. Ikuti terus artikel Pintarjualan berikutnya.<\/p>\n<\/body><\/html>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
Ketika mendapatkan kontak email baru, mungkin kalian ingin tahu bagaimana cara cek email aktif\/valid atau tidak. …<\/p>\n","protected":false},"author":9,"featured_media":8173,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"rank_math_lock_modified_date":false,"footnotes":"","spc_primary_category":0},"categories":[17],"tags":[18,19,820],"acf":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4428"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/users\/9"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=4428"}],"version-history":[{"count":3,"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4428\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":8193,"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/4428\/revisions\/8193"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/media\/8173"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=4428"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=4428"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pintarjualan.id\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=4428"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}